Admin Server: Definisi, Tugas, Kualifikasi, Skill, dan Gaji

Anisa Fitri Maulida
โข
08 November 2023
โข
13145

Apa yang Sobat MinDi pikirkan, jika MinDi menyebut kata โadminโ? Mungkin sebagian dari Anda akan memikirkan tentang membuat laporan, menyusun berkas, dan lain-lain. Lalu bagaimana dengan admin server? Bagi Anda yang belum pernah mendengarnya, itu wajar. Mengingat admin server adalah pekerjaan yang cenderung baru.
Lebih tepatnya, admin server adalah pekerjaan yang tercipta akibat kebutuhan seseorang atau perusahaan terhadap sosok yang bisa mengurus suatu server yang terpasang. Penasaran seperti apa pekerjaannya? Mari kita berkenalan dengan pekerjaan satu ini.
Apa Itu Admin Server?
Admin Server atau yang sering dikenal dengan sebutan System Administrator adalah suatu pekerjaan yang bertanggung jawab untuk mengelola, memelihara, dan mengawasi keamanan server dalam sebuah organisasi atau perusahaan.
Mereka biasanya bekerja di belakang layar, untuk memastikan bahwa server yang digunakan harus berfungsi dengan optimal, dapat memberikan akses yang diperlukan kepada pengguna yang sah, serta menjaga integritas dan keamanan data yang disimpan di dalam server.
Tugas Admin Server
Tugas seorang admin server cukup beragam, tergantung pada kebutuhan organisasi dan kompleksitas infrastruktur IT yang dimilikinya. Berikut ini beberapa tugas umum yang biasanya diemban oleh seorang admin server:
Pengaturan dan Instalasi Server
Memasang, mengonfigurasi, dan mengoptimalkan sistem operasi serta aplikasi server agar dapat berjalan dengan lancar.
Pemeliharaan dan Pembaruan
Memastikan server selalu diperbarui dengan patch keamanan terbaru dan melakukan upgrade perangkat lunak jika diperlukan.
Monitoring
Mengawasi kinerja server, termasuk memantau lalu lintas jaringan, penggunaan sumber daya, dan kapasitas penyimpanan.
Backup dan Pemulihan
Membuat backup data secara rutin dan memastikan bahwa data dapat dipulihkan dengan cepat dan efisien jika terjadi kegagalan sistem atau kerusakan data.
Keamanan
Mengimplementasikan dan memelihara protokol keamanan untuk melindungi server dari ancaman, seperti malware, virus, dan serangan DDoS. Selain itu, seorang admin server bertugas untukmengatur firewall dan sistem deteksi intrusi.
Manajemen Akses
Membuat, mengelola, dan menghapus akun pengguna, serta mengatur hak akses mereka ke sumber daya dan aplikasi tertentu di server.
Troubleshooting
Menangani dan memecahkan masalah teknis yang mungkin muncul, baik itu masalah perangkat keras maupun perangkat lunak.
Dokumentasi
Menyimpan catatan tentang konfigurasi server, perubahan yang dibuat, dan masalah yang dihadapi serta solusinya, agar dapat dijadikan referensi di masa depan.
Konsultasi dan Pelatihan
Memberikan saran kepada tim atau departemen lain mengenai best practices terkait penggunaan server dan melatih pengguna baru mengenai prosedur yang berkaitan dengan server.
Kolaborasi
Bekerja sama dengan tim IT lain, seperti jaringan, pengembangan, dan dukungan teknis, untuk memastikan operasional IT berjalan lancar.
Dengan tugas-tugas di atas, seorang admin server harus memiliki kemampuan teknis yang kuat, serta pemahaman mendalam tentang teknologi informasi dan best practices terkait keamanan dan manajemen server. Tentunya dengan tugas-tugas tersebut, maka para jobseeker yang ingin bekerja menjadi admin server harus memiliki kualifikasi tertentu.
Kualifikasi (Syarat) Menjadi Admin Server
Menjadi admin server memerlukan sejumlah kualifikasi tertentu agar dapat menjalankan tugas dengan efektif dan efisien. Berikut ini beberapa kualifikasi yang umumnya dicari oleh perusahaan atau organisasi untuk posisi admin server:
Pendidikan Formal
Minimal memiliki gelar diploma atau sarjana di bidang Teknologi Informasi, Ilmu Komputer, Sistem Informasi, atau bidang terkait lainnya.
Pengalaman Kerja
Banyak perusahaan mencari individu yang sudah memiliki pengalaman kerja di bidang administrasi server atau IT terkait selama beberapa tahun.
Pengetahuan Teknis
Memiliki pemahaman mendalam tentang sistem operasi server (seperti Linux, Windows Server), perangkat keras server, serta konsep jaringan.
Keamanan IT
Memahami prinsip-prinsip dasar keamanan IT, termasuk pencegahan, deteksi, dan respons terhadap ancaman keamanan.
Keterampilan Troubleshooting
Kemampuan untuk mendiagnosis dan memecahkan masalah yang berkaitan dengan server dan jaringan.
Sertifikasi Profesional
Meskipun tidak selalu wajib, banyak perusahaan menghargai kandidat yang memiliki sertifikasi profesional di bidang administrasi server seperti MCSE (Microsoft Certified Solutions Expert), RHCE (Red Hat Certified Engineer), atau sertifikasi lainnya yang relevan.
Kemampuan Komunikasi
Kemampuan untuk berkomunikasi dengan efektif, baik secara lisan maupun tertulis, dengan anggota tim lain, serta pemangku kepentingan di luar tim IT.
Keterampilan Manajemen
Kemampuan untuk mengatur dan memprioritaskan tugas-tugas, terutama dalam situasi di mana ada banyak tugas yang harus diselesaikan dalam waktu yang singkat.
Keterampilan Interpersonal
Kemampuan untuk bekerja sama dalam tim dan berinteraksi dengan berbagai departemen atau divisi lain dalam organisasi.
Inisiatif dan Kemampuan Belajar Mandiri
Dunia IT termasuk administrasi server, selalu berubah dan berkembang. Seorang admin server harus memiliki inisiatif dan kemauan untuk terus belajar dan memperbarui pengetahuannya.
Ketahanan Stress
Kemampuan untuk tetap tenang dan efektif dalam situasi tekanan, terutama saat menghadapi gangguan atau masalah yang mendesak.
Dengan kualifikasi-kualifikasi di atas, seorang admin server diharapkan dapat menjalankan tugasnya dengan baik dan memberikan kontribusi maksimal bagi operasional dan keamanan infrastruktur IT perusahaan atau organisasi tempat mereka bekerja.
Namun, perlu Sobat MinDi ketahui bahwa kualifikasi-kualifikasi di atas belum tentu sama dengan perusahaan yang lainnya. Tapi, Anda bisa menjadikan kualifikasi alias persyaratan di atas sebagai referensi, bila Anda ingin merekrut admin server di perusahaan.
Namun, bila Anda merasa bahwa karyawan di perusahaan bisa melakukannya atau merasa bahwa persyaratan di atas bisa menjadi skill yang bisa dikembangkan. Maka Anda bisa memfasilitasi proses pembelajaran karyawan dengan mengajak mereka mengikuti pelatihan yang profesional.
Salah satu pelatihan profesional yang bisa Anda pertimbangkan adalah Corporate Training dari dibimbing.id. Tidak hanya profesional, pelatihan ini juga sudah bersertifikat internasional dan para karyawan akan belajar bersama para mentor yang sudah berpengalaman di bidangnya.
Kurikulum yang tersedia pun, sudah disesuaikan dengan perkembangan teknologi terutama admin server masa kini dan juga visi serta misi perusahaan. Anda juga bebas mengatur jadwal belajar, sehingga tidak bentrok dengan jadwal kerja karyawan lainnya.
Baca Juga: 9 Jenis Pelatihan dan Pengembangan Karyawan
Skill yang Harus Dikuasai Admin Server
Admin server adalah salah satu pekerjaan yang cukup banyak dicari oleh perusahaan saat ini. Otomatis, kesempatan bekerja pun tentu akan lebih besar, cocok bagi Anda para jobseeker atau karyawan yang ingin switch career.
Walau begitu, Anda juga harus mengetahui apa saja skill yang harus dikuasai, agar peluang diterima kerja semakin tinggi. Berikut adalah skill-nya:
1. Keterampilan Sistem Operasi
Memahami dan menguasai berbagai sistem operasi server populer, seperti Linux (misalnya, CentOS, Ubuntu Server, Red Hat) dan Windows Server.
2. Manajemen Database
Kemampuan untuk mengatur dan memelihara sistem database seperti MySQL, PostgreSQL, Microsoft SQL Server, dan lainnya.
3. Pemahaman Jaringan
Memahami konsep dasar jaringan, termasuk TCP/IP, DHCP, DNS, VPN, dan lain-lain.
4. Keamanan dan Firewall
Kemampuan untuk mengkonfigurasi firewall, mendeteksi ancaman, serta memahami prinsip-prinsip dasar keamanan IT.
5. Virtualisasi
Memahami dan menguasai teknologi virtualisasi seperti VMware, Hyper-V, atau KVM untuk menjalankan banyak sistem operasi pada satu mesin fisik.
6. Manajemen Penyimpanan
Pengetahuan tentang solusi penyimpanan seperti SAN, NAS, serta teknologi penyimpanan seperti RAID.
7. Automasi dan Scripting
Kemampuan untuk menulis skrip (misalnya, menggunakan Bash, PowerShell) untuk otomatisasi tugas-tugas rutin.
8. Pemantauan dan Logging
Menggunakan alat pemantauan seperti Nagios, Zabbix, atau Prometheus untuk memantau kesehatan dan performa server.
9. Manajemen Aplikasi Server
Pengalaman dengan aplikasi server seperti Apache, Nginx, IIS, dan aplikasi server lainnya.
10. Keterampilan Backup dan Disaster Recovery
Memahami cara membuat, mengelola, dan memulihkan backup, serta merencanakan strategi pemulihan bencana.
11. Komunikasi
Kemampuan untuk menjelaskan isu teknis dengan jelas kepada anggota tim non-teknis dan pemangku kepentingan lainnya.
12. Keterampilan Manajemen Proyek
Mampu mengatur, merencanakan, dan menjalankan proyek terkait infrastruktur IT.
13. Pendekatan Analitis
Kemampuan untuk menganalisis masalah, mengidentifikasi akar masalah, dan menemukan solusi dengan cepat dan efisien.
14. Pembelajaran Berkelanjutan
Industri IT akan terus berkembang. Maka dari itu, seorang admin server harus memiliki hasrat untuk belajar dan memperbarui pengetahuannya secara terus-menerus.
15. Kemampuan Kerja Sama Tim
Sebagian besar admin server akan bekerja dalam tim dan perlu memiliki keterampilan kerja sama yang baik.
Selain lebih besar kemungkinan diterima kerja, menguasai skill-skill di atas akan membantu seorang admin server untuk memaksimalkan kinerja, keandalan, dan keamanan infrastruktur server yang mereka kelola.
Tentunya dengan memiliki keterampilan yang komprehensif, seorang admin server akan lebih siap menghadapi berbagai tantangan yang mungkin muncul dalam pekerjaannya. Lebih hebatnya lagi, semakin banyak dan pendalam skill yang dimiliki, maka kesempatan untuk dapat gaji yang besar pun bisa semakin tinggi.
Berbicara soal gaji, berapa sebenarnya rata-rata gaji admin server?
Gaji Admin Server
Besar gaji admin server bisa bervariasi tergantung pada beberapa faktor, seperti lokasi pekerjaan, tingkat pendidikan, pengalaman kerja, serta ukuran dan industri perusahaan. Tapi, untuk memberikan gambaran umum, MinDi akan berikan estimasi gaji admin server di Indonesia berdasarkan tahun 2023, yang diambil dari beberapa sumber:
Admin Server Entry Level: Untuk mereka yang baru memulai karier atau memiliki pengalaman kerja di bawah tiga tahun, gaji bulanan berkisar antara Rp 6 juta hingga Rp 10 juta.
Admin Server Mid Level: Mereka dengan pengalaman kerja antara tiga hingga enam tahun biasanya mendapatkan gaji bulanan sekitar Rp 10 juta hingga Rp 16 juta.
Admin Server Senior Level: Untuk admin server dengan pengalaman lebih dari enam tahun atau memiliki spesialisasi tertentu, gaji bisa mencapai Rp 16 juta hingga Rp 25 juta atau lebih per bulan
Gimana, Sobat MinDi? Apakah Anda semakin tertarik untuk mengejar karir menjadi admin server? Selain menjadi pedoman bagi Anda saat nego gaji dengan HRD, informasi ini juga bisa Anda pakai saat akan merekrut karyawan di posisi admin server.
Mengapa Perusahaan Membutuhkan Admin Server?
Di era digital saat ini, peran teknologi informasi (TI) dalam operasional bisnis menjadi semakin penting. Server merupakan salah satu komponen kritis dari infrastruktur TI sebuah perusahaan. Berikut adalah alasan mengapa perusahaan membutuhkan admin server:
Kelancaran Operasional
Server adalah pusat penyimpanan data dan aplikasi yang digunakan oleh perusahaan. Kehandalan server mempengaruhi kelancaran operasional bisnis. Dengan adanya admin server, perusahaan dapat memastikan bahwa semua sistem berjalan dengan optimal.
Keamanan Data
Data merupakan aset penting bagi perusahaan. Admin server harus bisa memastikan bahwa data tersebut aman dari serangan siber, kehilangan data atau kerusakan. Caranya adalah dengan mengatur firewall, melakukan backup rutin, dan menerapkan kebijakan keamanan lainnya.
Optimasi Sumber Daya
Admin server bertanggung jawab untuk mengoptimalkan penggunaan sumber daya pada server, seperti memori, CPU, dan ruang penyimpanan, sehingga perusahaan dapat menghemat biaya dan meningkatkan efisiensi.
Pembaruan dan Pemeliharaan
Teknologi selalu berkembang dan server perlu diperbarui sesuai dengan perkembangan tersebut. Admin server memastikan perangkat lunak, sistem operasi, dan aplikasi selalu up-to-date.
Troubleshooting
Gangguan pada server dapat menyebabkan kerugian finansial dan reputasi bagi perusahaan. Dengan keahlian yang dimiliki, admin server dapat segera mendeteksi dan memperbaiki masalah yang muncul.
Konsultasi Teknis
Admin server juga berfungsi sebagai konsultan teknis dalam perusahaan, memberikan rekomendasi terkait infrastruktur, perangkat keras, perangkat lunak, dan solusi teknologi lainnya.
Dukungan Teknis
Admin server memberikan dukungan teknis kepada karyawan dan departemen lain dalam perusahaan terkait masalah server atau teknologi yang berhubungan.
Kontinuitas Bisnis
Dalam situasi bencana atau gangguan tak terduga, admin server memastikan bahwa solusi pemulihan bencana (disaster recovery) siap dijalankan, sehingga perusahaan dapat segera kembali beroperasi.
Pengembangan Infrastruktur
Sebagai orang yang paham betul tentang server, admin server memainkan peran kunci dalam perencanaan dan pengembangan infrastruktur TI perusahaan untuk mendukung pertumbuhan bisnis.
Efisiensi Biaya
Dengan manajemen server yang baik, perusahaan dapat menghindari kerugian finansial akibat downtime, gangguan, atau investasi teknologi yang tidak tepat.
Dalam konteks bisnis modern, keberadaan admin server bukanlah sekadar kebutuhan teknis, tetapi juga strategis. Seorang admin server yang kompeten dapat menjadi pilar pendukung keberlanjutan dan pertumbuhan bisnis dalam lingkungan yang sangat bergantung pada teknologi.
Baca Juga: Cara Mencari Server APN Tercepat dari Operator Seluler
Dengan mempertimbangkan semua informasi di atas, kita dapat memahami betapa pentingnya peran seorang admin server dalam mendukung operasional dan pertumbuhan sebuah perusahaan.
Kita juga jadi tahu bahwa admin server adalah salah satu pilar teknologi, yang memastikan semua sistem berjalan dengan lancar, data terjaga dengan aman, dan perusahaan dapat beradaptasi dengan perkembangan teknologi terkini.
Maka sangat penting untuk mempertimbangkan kehadiran admin server dalam suatu perusahaan. Selain melakukan perekrutan, Anda juga bisa mengajak tim IT lainnya untuk mengenal tentang pekerjaan admin server melalui kelas Corporate Training. Gunakan kesempatan tersebut, untuk meraih keuntungan di era digital!
Tags