dibimbing.id - Gimana Sih Cara Negosiasi Gaji saat Interview? Simak Contoh Kalimatnya Disini!

Gimana Sih Cara Negosiasi Gaji saat Interview? Simak Contoh Kalimatnya Disini!

Dibimbing.id

•

15 May 2024

•

3964

Image Banner

Pernahkah Anda merasa cemas saat harus bernegosiasi gaji saat wawancara kerja? Jangan khawatir, dalam artikel ini kami akan memberikan panduan lengkap tentang cara negosiasi gaji saat interview. Kami akan menjelaskan langkah-langkah yang dapat Anda ikuti untuk mendapatkan penawaran gaji yang sesuai dengan harapan Anda.


Bagaimana Cara Negosiasi Gaji Saat Interview?


Sebelum kita mulai, penting untuk memahami bahwa negosiasi gaji adalah proses saling memberikan dan mencapai kesepakatan yang menguntungkan bagi kedua belah pihak. Tujuan dari negosiasi ini adalah untuk memperoleh kompensasi yang sebanding dengan kualifikasi dan pengalaman Anda. 

Berikut ini adalah beberapa cara negosiasi gaji saat interview kerja :


1. Lakukan riset


Sebelum melakukan wawancara kerja, penting untuk melakukan riset tentang posisi yang Anda lamar dan kisaran gaji yang sesuai. Anda dapat menggunakan sumber seperti hasil survey gaji atau situs lowongan kerja yang menyediakan informasi gaji. Juga, cari tahu tentang Upah Minimum Provinsi (UMP) atau Upah Minimum Kabupaten/Kota (UMK) di daerah perusahaan yang Anda lamar.


2. Hindari mengutarakan angka gaji terlebih dahulu


Saat ditanya tentang harapan gaji, hindarilah mengutarakan angka gaji sebelum ditanya oleh pihak HRD. Tunggu hingga mereka menanyakan pertanyaan tersebut. Jika ini merupakan wawancara pertama Anda, berikan jawaban yang jujur dan berikan kisaran gaji yang sesuai dengan riset Anda. Jelaskan bahwa Anda telah melakukan riset dan kisaran gaji yang sesuai dengan posisi dan daerah yang Anda lamar.


3. Pilih angka pastinya


Datanglah ke pertemuan negosiasi gaji dengan mempertimbangkan angka pastinya, bukan kisaran atau perkiraan. Hal ini memberikan indikasi yang jelas kepada perekrut atau manajer perekrutan bahwa Anda tahu apa yang Anda inginkan dan Anda yakin dengan proposal Anda. Ini juga memberikan poin yang lebih spesifik bagi pihak lain untuk memulai negosiasi.


4. Tunjukkan kemampuan dan nilai serta pencapaian yang Anda miliki


Saat melakukan negosiasi gaji, fokuslah pada nilai dan keterampilan yang Anda bawa. Sampaikan tentang kompetensi, pencapaian, dan pengalaman yang relevan yang Anda miliki. Jika Anda adalah fresh graduate, ceritakan tentang pengalaman magang, kegiatan organisasi, atau prestasi yang Anda capai selama kuliah. Hindari menggunakan alasan pribadi seperti biaya hidup atau hutang dalam negosiasi gaji.


5. Pilih kisaran gaji tertinggi


Dalam negosiasi gaji, siapkan diri Anda untuk kemungkinan HRD memberikan tawaran gaji terendah. Setelah Anda mengetahui kisaran gaji yang sesuai dengan posisi yang Anda lamar, pilihlah kisaran gaji yang tertinggi. Dengan memberikan kisaran gaji yang Anda harapkan, Anda dapat mencegah menerima tawaran dengan angka yang rendah. Jangan ragu untuk memperluas kisaran gaji yang Anda tawarkan untuk meningkatkan peluang mendapatkan tawaran yang lebih baik.


6. Hindari menerima tawaran pertama


Jika perusahaan memberikan tawaran gaji pada tahap awal wawancara, jangan langsung menerimanya. Mintalah waktu untuk memikirkan dan mendiskusikan tawaran tersebut dengan keluarga. Berikan alasan bahwa Anda ingin mempertimbangkan keputusan tersebut dengan baik dan membutuhkan waktu tambahan. Hal ini akan memungkinkan Anda untuk mempertimbangkan tawaran dengan bijak.


7. Sesuaikan dengan gaji terakhir Anda


Jika Anda memiliki pengalaman kerja sebelumnya, sesuaikan harapan gaji Anda dengan gaji terakhir Anda. Namun, pastikan untuk tidak menyebutkan angka gaji terakhir secara spesifik. Berikan kisaran gaji dan jelaskan bahwa ini merupakan pertimbangan untuk negosiasi gaji yang lebih baik.


8. Tanyakan keuntungan lainnya


Selain gaji, tanyakan juga keuntungan atau fasilitas lain yang dapat Anda peroleh dari perusahaan, seperti bonus, uang lembur, cuti, BPJS Ketenagakerjaan, BPJS Kesehatan, atau asuransi kesehatan swasta. Dengan menanyakan keuntungan lain ini, Anda dapat melihat nilai total dari paket kompensasi yang ditawarkan.


9. Percaya diri


Saat melakukan negosiasi gaji, tunjukkan kepercayaan diri Anda. Jelaskan kemampuan, kualitas diri, dan pengalaman Anda dengan cara yang meyakinkan. Ingatlah bahwa Anda memiliki nilai yang penting bagi perusahaan, dan gaji yang mereka tawarkan seharusnya mencerminkan nilai tersebut.

Dengan mengikuti langkah-langkah di atas, Anda dapat mempersiapkan diri dengan baik untuk melakukan negosiasi gaji saat wawancara kerja. Selalu ingat untuk tetap profesional dan berikan argumen yang kuat untuk mendukung permintaan gaji Anda.


10. Pertahankan nada positif


Pastikan percakapan tetap positif selama negosiasi. Manajer Anda mungkin menunjukkan ketidaknyamanan pada proposal pertama Anda dan menyebutkan alasan mengapa mereka tidak dapat mencapai tingkat tersebut. Jika ini terjadi, alihkan fokus dari angka dan kembali ke keahlian atau pencapaian Anda.




Contoh Kalimat Negosiasi Gaji saat Interview


Ketika melakukan negosiasi gaji di sebuah perusahaan, tentunya kita harus menggunakan kalimat negosiasi yang menarik dan profesional. Berikut adalah beberapa contoh kalimat negosiasi gaji yang dapat Anda gunakan saat interview:

  1. "Saya sangat tertarik dengan posisi ini dan merasa bahwa saya memiliki pengalaman dan keterampilan yang sesuai. Namun, saya ingin membahas kisaran gaji yang ditawarkan. Apakah ada kemungkinan untuk mendiskusikan hal ini?"

  2. "Saya telah melakukan riset pasar dan melihat bahwa kisaran gaji untuk posisi ini berada di sekitar angka tertentu. Berdasarkan pengalaman dan kontribusi yang saya bisa berikan, saya percaya saya memiliki nilai yang setara. Bisakah kita membahas gaji yang lebih sesuai dengan pasar saat ini?"

  3. "Saya ingin menyampaikan bahwa saya sangat tertarik dengan perusahaan ini dan posisi yang ditawarkan. Namun, setelah mempertimbangkan tanggung jawab dan kontribusi yang diharapkan, saya merasa bahwa kisaran gaji yang ditawarkan mungkin tidak sejalan dengan pengalaman dan keterampilan yang saya miliki. Bisakah kita mencari solusi yang menguntungkan bagi kedua belah pihak?"

  4. "Saya menghargai kesempatan ini dan saya sangat antusias untuk bergabung dengan tim ini. Namun, setelah meninjau tanggung jawab dan persyaratan posisi ini, saya merasa bahwa nilai yang saya bawa ke perusahaan ini sebanding dengan kisaran gaji yang lebih tinggi. Apakah ada ruang untuk bernegosiasi mengenai hal ini?"


Pastikan Anda menggunakan kalimat-kalimat tersebut dengan sikap yang profesional dan berempati. Selain itu, perlu juga melakukan riset terlebih dahulu mengenai kisaran gaji yang umum untuk posisi yang Anda lamar, sehingga Anda dapat memberikan argumen yang kuat dalam negosiasi gaji.


Kesimpulan


Dalam melakukan negosiasi gaji saat interview, Anda perlu melakukan riset, menentukan rentang gaji yang masuk akal, mempersiapkan argumen yang kuat, menjaga sikap profesional, dan mempertimbangkan nilai-nilai tambahan. Ingatlah bahwa negosiasi adalah proses saling memberikan dan mencapai kesepakatan yang menguntungkan. Jika Anda membutuhkan bantuan dalam mencari pekerjaan impian,

Untuk informasi lebih lanjut tentang karir dan panduan lainnya, kunjungi juga halaman Panduan Karir di situs kami. Demikian sharing kita kali ini terkait cara negosiasi gaji saat interview. Selamat bernegosiasi gaji dan semoga berhasil dalam mencapai kesepakatan yang memuaskan!



FAQ (Frequently Ask Question)



1. Mengapa keterampilan negosiasi gaji penting?


Menegosiasikan gaji Anda adalah bagian umum dari proses perekrutan. Anda berhak mengajukan tuntutan atas gaji yang Anda rasa sesuai dengan keahlian dan pengalaman Anda. Gaji sering kali dianggap lebih dari sekedar cek. Ini adalah cara perusahaan menunjukkan penghargaan terhadap Anda dan pekerjaan Anda. Pastikan perusahaan memberikan kompensasi kepada Anda dalam jumlah yang sama atau lebih baik dari keterampilan dan pengalaman yang Anda kembangkan.


2. Apa saja kesalahan umum yang harus dihindari saat menegosiasikan gaji?


  • Tidak bernegosiasi sama sekali: Banyak orang menganggap negosiasi gaji terlalu menegangkan dan menerima tawaran pertama. Anda bisa saja kehilangan uang jika melakukan hal ini, jadi ada baiknya Anda setidaknya mencoba bernegosiasi.

  • Tidak siap: Teliti angka gaji industri dan temukan beberapa alasan ekspektasi gaji minimum Anda.

  • Mengungkapkan terlalu dini apa yang akan Anda terima: Cobalah untuk tetap tidak berkomitmen ketika ditanya tentang persyaratan gaji Anda di awal proses wawancara.

  • Bertanya terlalu dini tentang gaji: Semakin lama Anda menunggu, semakin banyak keuntungan yang Anda miliki dalam proses negosiasi gaji. Waktu yang ideal untuk membicarakan gaji adalah ketika Anda mendekati akhir proses wawancara ketika Anda telah menerima tawaran pekerjaan.

  • Tidak mendapatkan tawaran secara tertulis: Jika Anda menerima tawaran gaji secara lisan, ada baiknya untuk memintanya secara tertulis.

  • Menerima atau menolak tawaran gaji segera: Sebaiknya luangkan waktu untuk mempertimbangkan tawaran gaji sebelum Anda memutuskan apakah akan menerima atau menolaknya atau memberikan tawaran balasan. Luangkan waktu 24-48 jam untuk memikirkannya dan berbicara dengan pengambil keputusan lain dalam hidup Anda.



Editor Notes: 


Artikel ini pertama kali ditulis pada November 2023, dan telah diperbarui agar isinya tetap relevan dengan informasi terkini.



Referensi: 


1.  40 Tips for Improving Salary Negotiation Skills - Buka

Share

Author Image

Dibimbing.id

dibimbing.id mendukung penuh para pemilik growth mindset untuk selalu mengembangkan diri melalui belajar online dan berkarier!

Hi!👋

Kalau kamu butuh bantuan,

hubungi kami via WhatsApp ya!