Cara Mengirim CV & Lamaran Kerja Lewat Email (2024)

Salah satu cara agar lamaran kerja bisa dilihat oleh HRD adalah dengan mengirim CV lewat email. 

Pertanyaannya, bagaimana cara mengirim CV lewat email? Apa saja yang perlu diperhatikan pada sebelum dan saat mengirimnya? 

Jobseeker terutama fresh graduate wajib merapat, karena MinDi bakalan kasih tahu kamu jawaban dari pertanyaan tadi!

Apa Itu CV?

Buat warga Bimbingan yang belum mengenal CV, jadi CV alias Curriculum Vitae adalah dokumen penting dalam dunia kerja. 

CV bukan hanya sekadar daftar riwayat hidup, melainkan representasi diri kamu di hadapan perekrut atau HRD sebuah perusahaan.

Sebuah CV yang baik mencakup informasi mengenai pendidikan, pengalaman kerja, keahlian, prestasi, serta kualifikasi lainnya yang relevan dengan posisi yang kamu lamar.

Format dan isi CV bisa bervariasi tergantung pada industri dan jenis pekerjaan yang dituju, tapi tujuan utamanya tetap sama: memberikan gambaran singkat namun lengkap tentang diri kamu sebagai kandidat profesional.

5 Hal yang Perlu Dipersiapkan Sebelum Mengirim CV dan Surat Lamaran

Sebelum mengirim CV lewat email kepada perusahaan impianmu, ada beberapa hal penting yang perlu kamu siapkan untuk memastikan bahwa CV kamu tidak hanya terkirim, tapi juga mampu menarik perhatian HRD. 

Berikut adalah hal-hal yang perlu sobat MinDi siapkan juga: 

1. Periksa Kelengkapan CV

Pertama, pastikan CV kamu sudah lengkap dan mencakup semua informasi penting seperti data diri, pengalaman kerja, pendidikan, keahlian, pencapain dan sertifikasi

Kedua, pastikan informasinya sudah benar, dari segi isi, tanggal hingga ejaan. Jangan sampai CV kamu terdapat typo, salah penomoran atau angka yang kurang tepat. 

Hal ini akan mengurangi nilai kamu di mata recruiter, atau yang lebih parah lagi, CV kamu tidak masuk screening ATS.

2. Format dan Desain CV

Gunakan format yang profesional dan mudah dibaca. Jika mengirim lewat email, maka kamu perlu menggunakan format PDF yah warga Bimbingan. 

Desain CV harus sederhana namun menarik, hindari penggunaan terlalu banyak warna atau font yang tidak profesional.

3. Siapkan Dokumen Lain

Selain CV, kamu juga perlu menyiapkan dokumen lain, seperti: 

1. Surat Lamaran Kerja (Cover Letter)
2. Curriculum Vitae (CV) atau Resume
3. Portofolio (jika diperlukan)
4. Ijazah dan Sertifikat (jika relevan)
5. Referensi atau Surat Rekomendasi

Nah, warga Bimbingan, surat lamaran kerja atau cover letter sendiri sangat penting karena ini adalah kesempatanmu untuk memperkenalkan diri dan menjelaskan mengapa kamu tertarik dengan posisi tersebut serta mengapa kamu cocok untuk peran itu. 

Kemudian, curriculum vitae (CV) atau resume memberikan gambaran lengkap tentang kualifikasi, pengalaman, dan keterampilan. 

Kemudian, jika pekerjaan yang kamu lamar memerlukan contoh hasil kerja, seperti di bidang kreatif, portofolio sangat berguna untuk menunjukkan kemampuanmu secara nyata. 

4. Penulisan Cover Letter

Surat lamaran kerja (cover letter) adalah surat yang kamu sertakan ketika melamar pekerjaan. 

Di cover letter, kamu bisa memperkenalkan diri, menjelaskan kenapa kamu tertarik dengan posisi yang dilamar, dan menunjukkan bagaimana kualifikasi serta pengalamanmu sesuai dengan kebutuhan perusahaan. 

Cover Letter amat penting karena sering kali ini adalah kesan pertama yang didapat oleh perekrut tentang dirimu. Ini memberi mereka gambaran tentang siapa kamu sebagai individu, bukan hanya sebagai daftar keterampilan di CV. 

Dengan cover letter yang baik, kamu bisa menyoroti keahlian khususmu yang relevan dengan pekerjaan tersebut dan menunjukkan antusiasme serta pemahamanmu tentang perusahaan. 

Baca juga: 5 Contoh CV Lulusan SMK Beserta Cara Membuatnya!

5. Subjek Email yang Jelas dan Menarik

Subjek email harus jelas dan langsung ke pokok permasalahan. Contohnya, "Lamaran Pekerjaan - [Posisi yang Dilamar] - [Nama Kamu]". Atau bisa juga dengan format, “Nama Kamu - Posisi yang dilamar.

Contoh: 

1. Lamaran Pekerjaan - Dewi Ariani - Digital Marketer
2. Dewi Ariani - Digital Marketer

Bisa juga disesuaikan dengan format yang diinginkan perusahaan.

Cara Mengirim CV dan Dokumen Lamaran Kerja Lewat Email

Mengirim CV ldan dokumen lamaran kerja lewat email merupakan salah satu langkah penting dalam proses melamar pekerjaan. 

MinDi akan memberikan tutorial untuk kamu yang menggunakan Gmail, Yahoo. Berikut adalah langkah-langkah yang dapat kamu ikuti:

1. Bukan Akun Gmail Kamu 

Pertama, buka aplikasi Gmail di HP atau lewat desktop. Kalo MinDi menyarankan untuk membuka nya lewat desktop yah sobat

Namun, jika kamu memakai gawai, kamu bisa membukanya lewat aplikasi.

2. Pilih Menu "Tulis" atau “Compose”

Setelah masuk ke akun Gmail, cari tombol “Tulis” atau “Compose” di sisi kiri atas layar. Klik tombol ini untuk memulai membuat email baru.

3. Isi Alamat Penerima dan Subyek Email

Di jendela email baru yang muncul, isi kolom “Penerima” dengan alamat email penerima yang dituju. 

Lalu, di kolom “Subjek”, tulis subjek yang jelas, misalnya “Lamaran Pekerjaan – [Nama Posisi] – [Nama Kamu]”.

4. Salin Cover Letter pada Body Email

Kemudian. di bagian badan email, salin dan tempelkan surat lamaran kerja (cover letter) yang sudah kamu siapkan. 

Singkat saja yah sobat, tak perlu panjang-panjang. 

5. Upload Lampiran

Untuk melampirkan CV dan dokumen lain, klik ikon klip kertas atau “Lampiran” di bagian bawah jendela email. 

Pilih file CV dari komputer atau perangkatmu, lalu klik “Open” atau “Buka” untuk menguploadnya. 

Lakukan hal serupa untuk mengupload portofolio dan semua dokumen yang dibutuhkan. 

6. Periksa Kembali Email

Sebelum mengirim, pastikan semua informasi yang kamu masukkan benar, mulai dari alamat email penerima, subjek, isi body email, hingga lampiran yang diupload. Periksa apakah semua dokumen terlampir dengan benar.

7. Kirim Email

Setelah yakin semua sudah benar, klik tombol “Kirim” atau “Send” di bagian bawah jendela email. Email kamu akan dikirim ke penerima dengan CV dan cover letter terlampir.

Dalam mengirim CV lewat email, selalu ingat untuk menjaga profesionalitas dan pastikan segala informasi yang kamu sampaikan jelas dan tepat. 

Hal tersebut, akan meningkatkan kesan pertama yang baik kepada perekrut atau HRD.

Baca Juga: Upgrade Keterampilanmu dengan Pelatihan Hard Skill di Kampus

Kata-Kata yang Harus Ditulis di Body Email 

Saat mengirimkan CV lewat email, kamu perlu melampirkan kata-kata pada body email. Nah, ini bisa berupa cover letter, atau isi dari cover letter agar lebih singkat. 

Berikut contohnya: 

1. Cover Letter

2. Kata-Kata Pengantar Body email

Lalu, Mana yang Harus Dipakai? 

Jadi warga Bimbingan, kami menyarankan untuk menggunakan kata pengantar di body email selain cover letter karena beberapa alasan penting. Pertama, kata pengantar di body email memberikan kesan pertama untuk menarik perhatian recruiter sebelum mereka membuka lampiran seperti cover letter. 

Selain itu, recruiter juga merupakan orang yang sibuk, penerima mungkin tidak selalu memiliki waktu untuk membuka setiap lampiran dengan segera. 

Dengan menyertakan informasi inti di body email, Anda memudahkan mereka untuk langsung memahami tujuan email dan relevansi aplikasi Anda tanpa harus membuka file terpisah.

Nah, Sobat MinDi! Berikut di atas adalah cara mengirim CV lewat email beserta hal-hal yang perlu kamu siapkan sebelum dan saat mengirim. Tidak lupa juga memperkenalkan kamu dengan cover letter. Jika kamu merasa membutuhkan persiapan karir lebih, tidak ada salahnya lho untuk mengikuti bimbingan human resource dibimbing.id.

Sebuah pelatihan intensif dan inovatif yang bertujuan untuk mempelajari seputar Human Resource serta membuka kesempatan untuk bekerja di bidang tersebut, Menarik bukan? 

Kelas dibimbing.id di dampingi oleh para mentor berpengalaman dan profesional, disertai pembelajaran inovatif dan efektif. Jangan khawatir apapun tujuanmu dibimbing.id siap #BimbingSampeJadi.

Catatan Redaksi: 

Artikel ini pertama kali dibuat pada November 2023 dan telah kami perbarui informasinya agar tetap relevan dan terbaru.

Referensi

1. How To Email a CV to a Recruiter (With Examples and Tips) - Buka
2. How to email your CV: tips to getting yours read first - Buka