Cara Membuat CV Business Development yang Menarik HRD, dan Contohnya

Bikin CV Business Development yang bener itu sering bikin galau, ya Warga Bimbingan? Apalagi kalo kamu belum pernah kerja di bidang ini sebelumnya, pasti bingung harus mulai dari mana.

Masalahnya, tanpa CV yang tepat, kamu bisa aja kehilangan kesempatan besar buat dipanggil interview. Sayang banget, kan? Jangan khawatir, kali ini MinDi bakal kupas tuntas cara bikin CV Business Development yang bukan cuma rapi tapi juga powerful. 

Dari mulai nulis data diri, pengalaman kerja, sampe skill yang bikin HRD klepek-klepek. Yuk, simak artikel ini biar CV kamu bisa lebih menonjol dan dapet peluang karier yang lebih cemerlang!

Tips Menulis CV Business Development

Sumber: Canva

Bikin CV itu sebenernya kayak ngatur strategi bisnis—harus ada flow-nya, isinya jelas, dan yang pasti, fokus pada apa yang bisa bikin kamu menonjol. 

Yuk, kita bahas satu-satu gimana caranya biar CV Business Development kamu gak cuma bagus di mata HRD, tapi juga nendang banget! Let's go~

1. Data Diri

Data diri itu bagian yang sering dianggap remeh, tapi penting banget. Kenapa? Karena ini pertama kali HRD liat siapa kamu. Jadi, pastiin data kamu rapi dan jelas!

Apa yang perlu dimasukkan?

1. Nama lengkap
2. Email profesional (gak pake yang alay ya!)
3. Nomor telepon aktif
4. Lokasi (cukup kota dan negara)

Contoh yang benar:

1. Nama: Budi Setiawan
2. Email: budi.setiawan@gmail.com
3. Telepon: 08123456789
4. Lokasi: Jakarta, Indonesia

Contoh yang salah:

1. Email: jombloforever@yahoo.com (Hmm... mending pake yang lebih profesional)
2. Telepon: 081234567899876543 (Nomor ini kayaknya panjang banget deh...)
3. Lokasi: Planet Mars (Warga Bimbingan, kita kan lagi nyari kerja di bumi...)

Baca juga : 7 Contoh Objektif dalam CV Lulusan SMK yang Menarik HRD

2. Tentang Saya

Bagian ini ibarat pitch deck buat kamu. Harus singkat, padat, dan jelas nunjukin siapa kamu dan apa keahlian kamu. Gak perlu bikin esai, cukup 2-3 kalimat yang mantap.

Apa yang perlu dimasukkan?

1. Poin keahlian utama kamu
2. Bidang yang kamu kuasai
3. Apa yang kamu cari dari posisi ini

Contoh yang benar: "Experienced Business Development professional with over 5 years in the tech industry, specializing in building strategic partnerships and driving revenue growth. Seeking to contribute my expertise in a fast-paced startup environment."

Contoh yang salah: "Saya orang yang rajin dan pekerja keras, siap bekerja dalam tim atau individu." (Too general, Warga Bimbingan. Harus lebih spesifik!)

3. Pengalaman Kerja

Nah, ini dia highlight utama CV kamu. Jangan cuma nulis job desk, Warga Bimbingan. Fokus ke pencapaian yang udah kamu raih dan jangan lupa tambahin angka biar lebih impactful.

Apa yang perlu dimasukkan?

1. Nama perusahaan
2. Jabatan
3. Periode bekerja
4. Pencapaian (kalau bisa, sertakan angka atau presentasi)

Contoh yang benar: 

Business Development Manager

PT Maju Jaya

Januari 2020 - Desember 2022

1. Meningkatkan pendapatan perusahaan sebesar 30% melalui kemitraan strategis dan perluasan pangsa pasar di Asia Tenggara.

Contoh yang salah: 

Business Development Manager

PT Maju Jaya

Bertanggung jawab atas pengembangan bisnis. (Meh, ini terlalu umum, gak ada pencapaian yang bikin HRD tertarik.)

4. Pendidikan

Bagian ini straight to the point aja. Cukup tulis gelar, nama universitas, dan tahun lulus. Kalau kamu punya prestasi akademik yang oke, jangan ragu buat masukin juga!

Apa yang perlu dimasukkan?

1. Gelar dan jurusan
2. Nama universitas
3. Tahun lulus
4. Prestasi akademik (opsional)

Contoh yang benar: 

Sarjana Manajemen Bisnis

Universitas Indonesia

2016-2020

Cum Laude (GPA 3.9)

Contoh yang salah: 

Sarjana Manajemen Bisnis, lulus tahun 2020." (Biasa aja, kurang detail.)

Baca Juga : 10 Skill Administrasi Terbaik yang Perlu ditulis dalam CV Kamu!

5. Skill

Warga Bimbingan, di bagian skill ini kamu bisa "jualan" kemampuan yang kamu punya. Jangan cuma nulis soft skill kayak "communication" tanpa keahlian teknis. Padukan keduanya biar lebih komplit.

Apa yang perlu dimasukkan?

1. Hard skills (negotiation, market research, project management)
2. Soft skills (communication, teamwork, leadership)

Contoh yang benar:

1. Negotiation
2. Market Research
3. Communication
4. Project Management

6. Informasi Lain yang Relevan

Kalau kamu punya sertifikasi, pelatihan, atau prestasi lain yang relevan dengan Business Development, masukin aja di sini. Ini bisa jadi nilai tambah yang bikin kamu terlihat lebih pro di mata HRD.

Apa yang perlu dimasukkan?

1. Sertifikasi
2. Pelatihan
3. Workshop yang relevan

Contoh yang benar: "Certified Business Development Professional (Udemy, 2023)"

Contoh yang salah: "Juara Lomba Basket Antar-Kantor" (Keren sih, tapi gak relevan buat CV Business Development, hehe.)

Gimana, Warga Bimbingan? Udah mulai kebayang kan gimana bikin CV Business Development yang bener? Sekarang tinggal eksekusi deh biar CV kamu makin kece!

Contoh CV Business development 

Warga Bimbingan, setelah kamu paham betul cara menulis CV Business Development yang kece, sekarang saatnya MinDi kasih contoh CV yang bisa langsung kamu aplikasikan. 

Biar lebih jelas, MinDi siapin dua versi: versi Bahasa Indonesia dan versi Bahasa Inggris. Cek dua contoh di bawah ini, ya!

1. Contoh CV Business Development Bahasa Indonesia

2. Contoh CV Business Development Bahasa Inggris

Sumber : enhancv.com

Mau Jago Business Development? Ini Kesempatan Kamu di Bootcamp dibimbing.id!

Warga Bimbingan, kalau kamu udah paham dasar-dasar CV Business Development, sekarang waktunya buat ngasah skill dan siap menghadapi tantangan di dunia kerja! Biar makin mantap, MinDi punya solusi yang pas buat kamu: ikutan Business Development Bootcamp di dibimbing.id!

Di bootcamp ini, kamu gak cuma dapat teori doang, tapi langsung praktek bareng mentor-mentor pro yang udah berpengalaman di dunia business development. Mulai dari cara bikin CV Business Development yang menarik, strategi market research, sampe teknik negosiasi tingkat dewa—semuanya bakal kamu pelajari secara mendalam.

Jangan lupa, 94% alumni bootcamp ini udah berhasil masuk dunia kerja, dan ada 700+ hiring partner yang siap rekrut kamu setelah lulus. Gak usah mikir lama, daftar sekarang di Business Development Bootcamp dibimbing.id.

Jangan ragu buat konsultasi gratis dulu kalau kamu butuh lebih banyak info. Kesempatan ini jarang ada, yuk #BimbingSampeJadi profesional business development yang dicari perusahaan besar!

Referensi:

1. Business Development Resume Examples & Guide for 2024 [Buka]