Business Intelligence: Definisi hingga Fungsi

Syaukha Ahmad Risyad

•

25 May 2023

•

2962

Sobat MinDi pernah nggak, sih, merasa bingung tentang apa itu business intelligence (BI) sebenarnya? Kamu juga mungkin penasaran bagaimana BI ini bisa mempengaruhi dunia bisnis.

Dengan masuknya kita ke era data dan big data, peran business intelligence semakin besar. Ditambah dengan hubungan yang erat banget antara business intelligence dengan pekerjaan-pekerjaan data science yang penting juga, seperti data scientist dan data analyst..Laporan dari MarketsandMarkets menyebutkan kalau pasar dari business intelligence bakal meningkat hingga 33.3 miliar USD di tahun 2025, dengan Compound Annual Growth Rate (CAGR) sebesar 7.6%. Jadi, kalau Sobat MinDi lagi berkutat atau bahkan baru belajar tentang bisnis, Sobat MinDi perlu tahu tentang business intelligence.

Dalam artikel ini, MinDi bakal memberikan pemahaman yang jelas tentang business intelligence dan dampaknya pada dunia bisnis. Sobat MinDi nanti bakal tahu juga tentang apa fungsi, peran, dan penerapan business intelligence dalam dunia bisnis.

Definisi Business Intelligence

Business intelligence adalah sebuah pendekatan pengambilan keputusan bisnis yang melibatkan pengumpulan, analisis, dan implementasi data menggunakan tools business intelligence untuk memperoleh informasi yang berguna bagi perusahaan.

Ketika perusahaan ingin membuat suatu keputusan, perusahaan perlu mengetahui banyak informasi, misalkan besar penjualan atau keuntungan. Business intelligence ini membantu perusahaan untuk menggali informasi tersebut secara lebih akurat dengan teknologi-teknologi business intelligence. Jadi perusahaan bisa menghindari pengambilan keputusan yang terlalu bergantung pada intuisi atau gut feelings saja.

Dalam proses business intelligence, perusahaan dapat memperoleh data dari beberapa sumber seperti sumber data internal dan database milik perusahaan. Perusahaan kemudian melakukan analisis dan visualisasi data menggunakan tools business intelligence, yang selanjutnya digunakan oleh pemangku kepentingan dalam memahami performa bisnis, tren, dan membuat keputusan.

Orang yang bekerja dalam melakukan proses business intelligence ini biasa dikenal sebagai business intelligence analyst (BI analyst).

Fungsi dan Peran Business Intelligence
Fungsi dan peran utama dari implementasi business intelligence bagi perusahaan adalah menaikkan kualitas dan kecepatan dalam pembuatan keputusan bisnis. Menghadapi perubahan pasar yang cepat, perusahaan tentunya ingin bisa memberikan respon yang cepat, tapi dengan keputusan yang pastinya tepat sasaran. Penerapan business intelligence dalam pengambilan keputusan bisnis dapat mewujudkan hal tersebut.

Business intelligence berperan untuk memberikan informasi yang dapat membantu perusahaan dalam memahami kondisi bisnis yang sedang dialami. Melalui laporan dan tools business intelligence, seperti dashboard, perusahaan dapat memonitor performa serta mengukur pencapaian terhadap target yang telah ditetapkan dalam key performance indicators (KPIs).

Beberapa manfaat dari business intelligence bagi bisnis adalah seperti berikut.

Pengambilan data yang lebih cepat dan efisien: tools business intelligence memungkinkan pengambilan, penyimpanan, dan pengumpulan data yang lebih cepat secara otomatis,
Meningkatkan kualitas pengambilan keputusan: dengan mengkonversi data menjadi informasi-informasi yang relevan, perusahaan dapat membuat kebijakan yang lebih akurat dan tepat sasaran,
Mempermudah monitor data: tools dari business intelligence dapat membuat dashboard, atau visualisasi data yang interaktif dan real time, sehingga perusahaan dapat memonitor perkembangan usaha secara langsung.

Contoh Implementasi Business Intelligence

Dalam praktiknya, Business intelligence dan tools-nya dapat digunakan pada berbagai departemen dan tujuan. Berikut ini adalah beberapa contoh penggunaan business intelligence.

1. Analisis penjualan dan keuntungan

Business intelligence dapat digunakan untuk menganalisis data penjualan, karakteristik kustomer, serta tren keuntungan. Perusahaan kemudian dapat menentukan model atau fokus produk yang paling tepat dan memberikan keuntungan yang paling besar.

Menggunakan tools untuk business intelligence, perusahaan bahkan bisa melihat tren berdasarkan daerah atau segmentasi pembeli.

Implementasi ini pernah dilakukan oleh e-commerce asal Korea Selatan, Lotte.com, yang hasilnya adalah peningkatan penjualan sebesar 10 juta USD dalam satu tahun penggunaan business intelligence.

2. Pengawasan performa keuangan

Menggunakan dashboard interaktif, perusahaan dapat mengawasi metrik-metrik keuangan seperti pendapatan, pengeluaran, dan keuntungan yang diperoleh.

3. Optimasi dan peningkatan efisiensi proses kerja

Dengan membaca metrik-metrik operasional seperti efisiensi produksi dan waktu siklus, perusahaan dapat menganalisis bagian operasional mana yang dapat ditingkatkan atau diperbaiki.

Perusahaan Spear Education berhasil menghemat 35 jam per minggu dalam operasinya, sehingga meningkatkan efisiensi dan produktivitas perusahaan.

Gaji Business Intelligence

Dalam implementasi business intelligence, ada beberapa profesi yang biasanya terlibat, selain business intelligence analyst. Pekerjaan-pekerjaan ini memiliki deskripsi kerja serta gaji yang berbeda.

Berikut adalah beberapa pekerjaan dalam business intelligence beserta gajinya.

Business Intelligence Analyst: profesi yang bertanggung jawab untuk mengumpulkan dan menganalisis data untuk memberikan rekomendasi-rekomendasi pengambilan keputusan bisnis.
Gaji business intelligence analyst: 12 juta rupiah per bulan,
Business Intelligence Engineer: profesi yang bertanggung jawab untuk menyusun dan membangun infrastruktur dan sistem teknis yang dibutuhkan selama proses business intelligence.
Gaji business intelligence engineer: 20 juta rupiah per bulan,
Business Intelligence Developer: pekerjaan yang menyusun dan membangun perangkat dan tools business intelligence yang dapat digunakan oleh perusahaan.
Gaji business intelligence developer: 12 juta rupiah per bulan,
Business Intelligence Manager: pekerjaan yang menyusun strategi dan melakukan eksekusi proses business intelligence dalam perusahaan.
Gaji business intelligence manager: 27 juta rupiah per bulan.

Sekarang Sobat MinDi sudah tahu kan seberapa pentingnya business intelligence bagi perusahaan dalam dunia bisnis! Sobat MinDi juga sekarang sudah tahu pekerjaan-pekerjaan di bidang business intelligence, yang mungkin Sobat MinDi juga sudah pernah dengar sebelumnya.

Apakah Sobat MinDi tertarik buat mendalami business intelligence? Pengen belajar menerapkan business intelligence di perusahaan Sobat MinDi? Atau pengen mengejar karir di bidang ini?

Nah, Sobat MinDi bisa banget, nih, gabung dengan program Studi Independen topik Business Intelegence dari Dibimbing.id! X Kampus Merdeka

Di program ini, Sobat MinDi bakal belajar materi-materi tentang business intelligence yang cocok buat beginner sekalipun. Sobat MinDi juga bakal banyak diajak buat belajar business intelligence lewat real case yang dihadapi sama perusahaan-perusahaan.

Selama mengikuti program studi independen ini, Sobat MinDi bakal di-mentor oleh senior business intelligence dan data expertise yang sudah berpengalaman dari berbagai perusahaan tech yang besar. Sobat MinDi juga akan mendapat konversi sebanyak 20 SKS dan mendapatkan sertifikat gratis.

Jadi, buat kamu yang pengen banget belajar tentang business intelligence, yuk bergabung dan daftar sekarang!