6 Tahapan Jenjang Karir Business Development yang Harus Kamu Ketahui

Jenjang karir business development sering bikin bingung, ya Warga Bimbingan? Apalagi kalau kamu baru mulai nyemplung di dunia bisnis dan pengembangan ini.

Masalahnya, tanpa tahu langkah-langkah jenjang karirnya, kamu bisa nyasar dan malah stuck di posisi yang sama terus. Pasti nggak mau kan karir kamu mandek? 

Nah, kali ini MinDi bakal kupas tuntas jenjang karir business development, dari posisi entry-level sampai ke level eksekutif. 

Yuk, simak artikel ini biar kamu bisa rencanain langkah karir dengan lebih mantap dan melesat lebih cepat!

Apa Itu Jenjang Karir Business Development?

Jenjang karir business development adalah tahapan karir yang berfokus pada pengembangan bisnis, mulai dari level entry hingga posisi eksekutif.

Proses ini melibatkan berbagai posisi seperti Business Development Representative (BDR), Account Executive, hingga Vice President, di mana setiap posisi punya tanggung jawab dan tantangan tersendiri.

Bayangkan ini seperti "tangga karir" yang perlu kamu naiki satu per satu, sambil terus mengasah keterampilan, membangun relasi, dan menyusun strategi bisnis. 

Di setiap langkahnya, kamu akan semakin dekat untuk menjadi pemimpin pengembangan bisnis yang andal dan strategis!

Baca Juga : Gaji Business Development: Tugas, Tanggung Jawab, dan Faktor yang Mempengaruhinya

Jenjang Karir Business Development

Sumber : Canva

Jenjang karir business development itu nggak cuma soal title keren, tapi soal gimana kamu bisa terus berkembang dan bantu perusahaan melesat. 

Berikut beberapa posisi yang bisa kamu tempuh dalam jenjang karir business development:

1. Business Development Representative (BDR)

Nah, buat kamu yang baru mulai nyemplung ke dunia business development, posisi Business Development Representative (BDR) ini adalah langkah pertama kamu! 

Di posisi entry-level ini, tugas utama kamu adalah cari prospek potensial dan memastikan mereka cocok buat masuk ke saluran pemasaran perusahaan.

Setiap hari, BDR biasanya bakal sibuk telpon-telponin atau kirim email ke calon klien, tujuannya? Nggak lain dan nggak bukan, bikin janji meeting buat tim sales. Jadi, kamu tuh kayak "pembuka jalan" biar prospek bisa ketemu sama tim penjualan dan deal bisa terjadi.

Oh ya, sebutan buat BDR ini beda-beda di setiap perusahaan, loh! Kadang mereka nyebut posisi ini sebagai BizDev aja, atau mungkin juga Business Development Analyst. Kalau kamu udah naik level, ada juga nih posisi Business Development Associate yang lebih senior.

2. Account Executive

Setelah melewati tahap BDR, sekarang giliran kamu jadi Account Executive! Di posisi ini, kamu nggak cuma cari prospek, tapi udah terjun langsung ke negosiasi sama klien. 

Kamu harus pinter bikin deal yang win-win, dan pastinya bikin klien happy dengan solusi yang kamu tawarin.

Tugas utamamu adalah ngasih penawaran yang sesuai sama kebutuhan klien dan ngejaga hubungan baik biar mereka tetap loyal. Jadi, selain jago jualan, kamu juga harus lihai dalam menjaga hubungan yang berkelanjutan. Kalau klien puas, perusahaan pun makin cuan!

Baca Juga : Business Development Jurusan Apa yang Cocok? serta Keterampilan

3. Business Development Manager

Level berikutnya adalah Business Development Manager. Nah, di sini peran kamu udah mulai makin strategis. Nggak cuma ngejar target penjualan, tapi juga mikirin strategi besar buat ngembangin bisnis perusahaan.

Tugas utama kamu adalah ngatur tim, bikin strategi jangka panjang, dan pastiin hubungan dengan klien tetap terjaga dengan baik. Kamu bakal sering bikin keputusan penting soal ke mana arah bisnis perusahaan, jadi pastikan kamu selalu up to date sama tren industri dan peluang pasar.

Baca Juga : 9 Skill Business Development Paling Penting untuk Dikuasai

4. Head of Business Development

Ketika kamu jadi Head of Business Development, kamu udah ada di level yang serius banget nih, Warga Bimbingan! Kamu bakal pegang kendali atas seluruh tim business development dan pastiin semua strategi berjalan sesuai rencana.

Tugas utama kamu adalah bikin strategi besar buat ngembangin bisnis perusahaan. 

Kamu juga harus ngejaga hubungan baik sama partner bisnis kunci, sambil nentuin arah bisnis ke depan. Intinya, kamu jadi komandan yang ngatur semua gerakan tim biar target tercapai.

5. Director of Business Development

Naik ke level Director, kamu bakal punya tanggung jawab yang jauh lebih besar. Di posisi ini, kamu bukan cuma mikirin strategi pengembangan jangka pendek, tapi juga ngatur visi besar pengembangan bisnis buat masa depan perusahaan.

Sebagai Director of Business Development, kamu bakal bikin keputusan-keputusan penting yang bisa mengubah arah perkembangan perusahaan. 

Tugasmu juga termasuk berkolaborasi dengan tim eksekutif buat nyelarasin strategi bisnis dengan visi besar perusahaan.

Baca juga : Cara Membuat CV Business Development yang Menarik HRD, dan Contohnya

6. Vice President of Business Development

Ini dia level puncaknya! Sebagai Vice President of Business Development, kamu jadi pemimpin utama yang bertanggung jawab atas seluruh aspek pengembangan bisnis di perusahaan. Semua strategi yang udah disusun sama tim kamu, kamu yang pastiin jalan sesuai visi besar perusahaan.

Tugas utama kamu adalah ngatur tim-tim business development, bikin strategi bisnis secara keseluruhan, dan pastiin perusahaan terus tumbuh serta bersaing di pasar. 

Kamu udah ada di kursi pengambil keputusan besar, jadi siap-siap untuk selalu berinovasi dan berkolaborasi dengan para eksekutif lainnya.

Naikin Level Karirmu di Jenjang Business Development dengan Bootcamp dibimbing.id!

Warga Bimbingan, udah kebayang dong gimana serunya menjalani jenjang karir business development? Mulai dari posisi awal kayak Business Development Representative (BDR) sampai puncaknya jadi Vice President, setiap langkah di jalur ini butuh skill yang tepat dan strategi yang matang. Nah, buat kamu yang mau melesat di jenjang karir business development, MinDi punya kabar spesial nih!

Yuk, ikutan Bootcamp Business Development di dibimbing.id! Kamu bakal belajar langsung dari mentor-mentor berpengalaman yang udah jago di dunia bisnis. Nggak cuma itu, kamu juga bisa repeat class GRATIS, jadi kalau ada yang masih belum paham, kamu bisa ngulang materi kapan aja!

Yang bikin tambah keren, dibimbing.id udah kerjasama sama 700+ hiring partner yang siap rekrut alumni kita. Nggak percaya? 94% alumni Bootcamp dibimbing.id udah berhasil diterima kerja di berbagai perusahaan ternama, mulai dari startup kece sampai perusahaan besar yang udah top di industrinya..

Masih ragu atau punya pertanyaan? Tenang, kamu bisa konsultasi gratis dulu buat dapet gambaran lebih jelas tentang program ini. Yuk, jangan sampai ketinggalan! Ini bisa jadi pintu gerbang menuju karir impianmu. #BimbingSampeJadi

Referensi:

1. Business Development Career Path: Positions, Duties and Tips [Buka]
2. Career in Business Development: The Ultimate Guide [Buka
3. How to Flourish in a Business Development Executive Career Path [Buka]