7 Pertanyaan Interview Bahasa Inggris HRD di Startup Beserta Jawabannya

Hai Sobat MinDi, gimana nih rasanya kalau kalian mendapatkan panggilan interview dari Startup tempat kalian melamar? Rasanya seneng banget ga sih? Tapi gimana nih kalau pertanyaan interview yang akan ditanyakan nantinya menggunakan bahasa Inggris?

Untuk kalian yang kurang fasih dalam berbahasa Inggris, mungkin bakal sedikit panik nih. Eh, tapi jangan khawatir dulu, di artikel kali ini MinDi bakal kasih tau 7 pertanyaan interview bahasa Inggris HRD di Startup. 

1. Tell me a little bit about yourself 

Buat kalian yang udah sering melakukan interview, pertanyaan ini pasti sudah tidak asing lagi. Pertanyaan ini merupakan salah satu pertanyaan mendasar yang hampir pasti ditanyakan oleh HRD. Meskipun demikian, kalian ga boleh menganggap remeh pertanyaan interview yang satu ini, lho! 

Untuk menjawab pertanyaan yang satu ini, kalian perlu memilah terlebih dahulu informasi yang lebih baik disampaikan dan yang sebaiknya tidak disampaikan kepada HRD. 

Sebaiknya, dalam menjawab pertanyaan yang satu ini, kalian lebih baik menjawabnya dengan informasi mendasar seperti nama, kesibukan, dan ketertarikan kalian saat ini. Kalian juga bisa menambahkan bagaimana perkembangan dari karir kalian sesuai dengan posisi yang didaftar. 

Contohnya, 

Hello, my name is Lisa. Right now, I am studying at Harvard University. Besides that, I’ve been working as a content writer at a startup for 2 years. I have always been interested in writing and reading which was why I chose to follow this career path. 

2. What is your greatest strength?

Pertanyaan interview satu ini juga merupakan salah satu pertanyaan yang sering kali ditanyakan. Tapi, sebenernya masih banyak banget dari para pelamar kerja yang kurang tepat dalam menjawab pertanyaan satu ini. 

Ketika diberikan pertanyaan ini, sebaiknya kita menjawab HRD dengan kelebihan kita yang terkait dengan posisi yang kita lamar. Kelebihan yang tidak berkaitan dengan posisi yang kita lamar akan menjadi kurang tepat dan sia-sia untuk dijelaskan kepada HRD. 

Untuk itu, sebelum melakukan interview, kalian perlu melakukan riset yang mendalam mengenai posisi yang kalian lamar beserta kelebihan-kelebihan yang dibutuhkan. Kalian pun perlu menjawab ini dengan percaya diri agar HRD dapat melihat nilai dari diri kalian. 

Contohnya, 

I’m a punctual person. I always arrive early to the office. My previous job also had a lot of deadlines and I always made sure to complete my work on time. 

3. What is your biggest weakness?

Berkebalikan dengan pertanyaan sebelumnya, pertanyaan interview yang satu ini merupakan pertanyaan yang cukup tricky dikarenakan berkaitan dengan kelemahan kalian. 

Untuk itu, dalam menjawab pertanyaan interview satu ini, dibutuhkan kejujuran dan kesadaran terhadap diri kalian masing-masing. Sebaiknya kalian tidak menjawab pertanyaan yang satu ini dengan jawaban yang sangat klise seperti “No, I don't have any weakness.”

Semua orang tentunya memiliki kelemahannya masing-masing dan di pertanyaan kali ini kalian diuji bagaimana cara kalian dalam mengatasi kelemahan tersebut. Kalian juga bisa mengubah kelemahan tersebut menjadi sebuah kelebihan. Hal ini akan memberikan nilai tambah pada jawaban kalian. 

Misalnya, 

I tend to be a little bit slower in completing my tasks compared to others. That can happen because I always double or sometimes triple-check documents and files to make sure everything is accurate.

4. Where do you see yourself 5 years from now?

Pertanyaan interview yang satu ini berfokus untuk menanyakan tujuan kalian dalam beberapa tahun kedepan. Meskipun demikian, tidak semua tujuan yang kalian miliki perlu dijawab di pertanyaan satu ini. Kalian hanya perlu menjawab tujuan yang berkaitan dengan karir kalian. 

Dalam menjawab pertanyaan interview satu ini, kalian perlu berhati-hati dalam memberikan jawaban kalian. Kalian perlu memberikan jawaban bahwa kalian pantas dalam mendapatkan pekerjaan tersebut dalam jangka waktu yang panjang. Hal ini bertujuan agar HRD yang memberikan kalian pertanyaan mendapatkan jaminan dan kepercayaan dari diri kalian. 

Kalian bisa menjawab pertanyaan ini dengan jawaban seperti berikut, 

In the 5 years, I would always challenge myself to improve my writing skill. With that skill, I hope I can give more impact on the company. 

5. Do you perform best alone or as part of a team? 

Ketika bekerja di sebuah Startup, kalian perlu lebih fleksibel dalam bekerja secara individual maupun secara kelompok. Hal ini dikarenakan kalian akan bekerja sesuai dengan proyek yang ada. Oleh karena itu, pertanyaan satu ini sangat mungkin untuk ditanyakan oleh HRD sebuah Startup. 

Dalam menjawab pertanyaan interview satu ini, kalian perlu memberikan jawaban yang tepat atas gaya kerja kalian. Dengan demikian, HRD pun dapat melihat apakah kalian merupakan kandidat yang tepat atas pekerjaan tersebut. 

Jawaban yang mungkin bisa kalian gunakan adalah sebagai berikut, 

I can work both on a team and individually but I prefer to work on a team. I find that collaborative work will increase more productivity than working alone. But if I need to work individually, I will do my best.

6. What appeals to you most about working for a startup instead of an established company?

Berbeda dengan perusahaan pada umumnya, Startup merupakan sebuah jenis perusahaan baru dengan struktur yang berbeda. Untuk itu, alasan kalian untuk memilih Startup dapat menjadi salah satu pertimbangan seorang HRD dalam menerima kalian. 

Kalian dapat menjawab pertanyaan interview satu ini dengan menjelaskan ketertarikan kalian mengenai cara kerja di Startup atau hal-hal lainnya. Jawaban yang lebih spesifik terhadap perusahaan yang kalian lamar tentunya juga akan menjadi nilai tambah dari kalian di mata HRD. 

Misalnya, 

 I think it's an exciting opportunity to work with a Startup company. I love Startup culture more than any other company. It seems like you have a lot of passion for your work, and I want to share that passion to the company. I also like the work ethic, which is more flexible, so I can be more focused on learning and growing with your company without worrying about unnecessary things. 

7. Do you have any questions for me/us?

Pertanyaan interview yang satu ini merupakan salah satu pertanyaan yang hampir selalu menjadi penutup interview kalian. Seringkali pertanyaan interview ini dilewatkan begitu saja oleh para pelamar karena dianggap tidak penting. Tapi, tahukah kalian pertanyaan ini dapat menjadi salah satu pertimbangan HRD dalam melihat ketertarikan kalian. 

Ketika diberi pertanyaan seperti ini, sebaiknya kalian menjawab dengan memberikan beberapa pertanyaan kembali. Dengan itu, HRD dapat melihat bahwa kalian tertarik dengan perusahaan mereka. 

Meskipun kalian harus bertanya, bukan berarti kalian dapat memberikan pertanyaan-pertanyaan yang tidak penting yah, Sobat. Sebaiknya, berikan pertanyaan seperti berikut, 

Do you have any examples of projects if I were offered the job? 

Hal ini menunjukkan bahwa kalian tertarik dengan tugas-tugas kalian nantinya apabila kalian bekerja di perusahaan tersebut. 

Berikut 7 pertanyaan dari MinDi yang mungkin keluar ketika kalian melakukan pertanyaan interview dalam bahasa Inggris. Udah bikin kalian semakin percaya diri belum nih? 

“Aduh, MinDi aku masih gugup banget, takut banget salah jawab nanti.” 

Tenang, untuk yang masih takut, kalian bisa ikutan nih Interview Practice dari Scareer. Disini kalian akan diajak bersimulasi mengikuti interview bersama dengan expert-expert dari industri tersebut. 

Kalian juga akan diberi feedback dan masukan dari hasil interview tersebut, lho! 

Masukan ini tentunya akan berguna banget untuk mengatasi kegugupan kalian dan kalian bisa mengikuti interview dengan percaya diri. Yuk jangan berlama-lama lagi, segera daftarkan diri kalian disini!