dibimbing.id - Marketplace Specialist vs Digital Marketing: Pilih Karier yang Tepat!

Marketplace Specialist vs Digital Marketing: Pilih Karier yang Tepat!

Farijihan Putri

16 October 2025

54

Image Banner

Pasti bingung ya, pilih marketplace specialist vs digital marketing? Dua profesi ini sama-sama lagi naik daun, Warga Bimbingan! Di era e-commerce yang makin gila-gilaan, banyak yang tertarik buat terjun ke dunia digital. 

Buktinya, menurut data Bank Indonesia, nilai transaksi belanja online di Indonesia melonjak drastis, dari Rp205,5 triliun di 2019 menjadi Rp487,01 triliun di tahun 2024. Nah, kondisi tersebut bukti kalau prospek karier di bidang ini sangat menjanjikan.

Saking miripnya, banyak yang menganggap dua profesi ini sama. Padahal, tugas, skill, dan fokusnya beda jauh, lho. Kamu harus tahu perbedaannya biar enggak salah pilih dan bisa menjadi ahli di bidang yang tepat.

Di artikel ini, MinDi akan kupas tuntas perbedaan keduanya biar kamu bisa memilih jalur karier yang paling pas untuk meraih kesuksesan.

Baca Juga: Bootcamp Digital Marketing Offline Dibimbing, Siap Upgrade Salary?


Apa Itu Marketplace Specialist?

Marketplace Specialist adalah seorang profesional yang berfokus pada penjualan di platform e-commerce, seperti Shopee, Tokopedia, dan Lazada. Tugasnya meliputi manajemen toko, riset produk, optimasi listing, hingga menjalankan kampanye iklan di dalam platform tersebut.

Peran utama mereka adalah memastikan performa penjualan toko terus meningkat. Mereka harus memahami algoritma setiap marketplace agar produk mudah ditemukan oleh pembeli.

Kemampuan analisis data penjualan juga sangat penting untuk merumuskan strategi yang tepat. Intinya, mereka adalah ahli yang membuat jualan online sukses dan cuan.


Apa Itu Digital Marketing?

Digital Marketing adalah strategi pemasaran untuk mempromosikan produk atau jasa melalui berbagai channel digital. Berbeda dengan Marketplace Specialist, cakupannya lebih luas, mencakup media sosial, mesin pencari (SEO/SEM), email marketing, dan website

Profesi ini bertugas membangun brand awareness dan menarik pelanggan dari berbagai sumber online

Mereka harus menguasai berbagai tool dan platform untuk menjangkau audiens secara efektif. Tujuannya untuk mendorong penjualan dan pertumbuhan bisnis secara keseluruhan.


Perbedaan Marketplace Specialist vs Digital Marketing

Sumber: Pexels

Setelah paham definisinya, yuk kita simak perbedaan marketplace specialist vs digital marketing biar kamu enggak salah pilih jalur karier.


1. Fokus

Fokus kedua profesi ini sangat berbeda, meskipun sama-sama bertujuan meningkatkan penjualan. Memahami fokus mereka akan membantumu menentukan spesialisasi yang paling sesuai dengan minatmu.

Marketplace Specialist

  1. Fokus utamanya adalah mengelola dan mengoptimalkan penjualan di dalam platform e-commerce spesifik, seperti Tokopedia atau Shopee.
  2. Mereka berorientasi pada peningkatan penjualan di toko online yang sudah ada.
  3. Mereka harus menguasai algoritma dan fitur-fitur di dalam marketplace.

Digital Marketing

  1. Fokus utamanya adalah menarik traffic dari berbagai channel digital (Google, media sosial, email, dan lain-lain) ke website atau platform bisnis.
  2. Mereka bertujuan untuk membangun brand awareness dan mendapatkan pelanggan baru dari berbagai sumber.
  3. Cakupannya lebih luas dan tidak terbatas pada satu platform saja.


2. Cakupan

Bisa dibilang, Digital Marketing adalah payung yang lebih besar, sedangkan Marketplace Specialist adalah salah satu bagiannya. 

Memahami cakupan marketplace specialist vs digital marketing penting agar kamu tahu sejauh mana peranmu di sebuah perusahaan.

Marketplace Specialist

  1. Cakupannya terbatas pada platform marketplace tertentu dan strategi yang berlaku di dalamnya, seperti optimasi judul produk dan iklan internal.
  2. Perannya spesifik untuk mengelola penjualan di platform yang sudah ada.

Digital Marketing

  1. Mencakup semua aspek promosi online dari A-Z, termasuk SEO, konten, iklan berbayar, hingga email marketing.
  2. Cakupannya lintas platform dan channel, bertujuan untuk membangun traffic dan brand dari berbagai sumber.


3. Tugas dan Tanggung Jawab

Meskipun tujuannya sama-sama meningkatkan penjualan, pekerjaan harian mereka punya banyak perbedaan. Pahami tugas ini agar kamu tahu mana yang paling cocok dengan skill dan minatmu.

Marketplace Specialist

  1. Mengelola toko, mengunggah produk, dan mengoptimalkan deskripsi produk.
  2. Menjalankan kampanye iklan berbayar di dalam marketplace (seperti iklan produk atau flash sale).
  3. Melakukan riset tren dan kompetitor di dalam platform e-commerce.

Digital Marketing

  1. Membuat strategi konten untuk media sosial dan blog.
  2. Mengelola kampanye iklan di platform eksternal seperti Google Ads atau Meta Ads.
  3. Menganalisis performa website dan traffic secara keseluruhan.


4. Tujuan Bisnis

Sesuai dengan fokus dan cakupannya, tujuan bisnis dari marketplace specialist vs digital marketing juga berbeda. Dengan mengetahui tujuannya, kamu bisa memahami kontribusi apa yang akan kamu berikan untuk perusahaan.

Marketplace Specialist

  1. Meningkatkan konversi penjualan dan peringkat produk di marketplace.
  2. Mengelola reputasi toko dan ulasan pelanggan untuk meningkatkan kepercayaan.

Digital Marketing

  1. Meningkatkan brand awareness dan mendatangkan traffic ke website.
  2. Membangun hubungan jangka panjang dengan pelanggan melalui berbagai channel.


5. Skill Wajib

Tentu, skill yang dibutuhkan keduanya juga berbeda. Mengenali skill ini akan membantumu mempersiapkan diri sebelum terjun ke salah satu profesi.

Marketplace Specialist

  1. Pemahaman algoritma marketplace dan fitur-fiturnya.
  2. Analisis data penjualan dan manajemen stok.
  3. Copywriting untuk deskripsi produk yang menarik.

Digital Marketing

  1. Digital Marketing butuh keahlian di bidang SEO, copywriting, analisis data website, dan manajemen iklan.
  2. Kemampuan berpikir strategis untuk merancang kampanye multichannel.


6. Peluang Karier

Kedua profesi ini punya peluang karier yang sangat menjanjikan. Kamu bisa memilih jalur yang paling sesuai dengan passion dan tujuan jangka panjangmu.

Marketplace Specialist

  1. Kamu bisa bekerja sebagai Spesialis Marketplace, Manajer E-commerce, hingga Konsultan.

Digital Marketing

  1. Peluangnya sangat luas, bisa jadi Content Strategist, SEO Specialist, Performance Marketer, atau Social Media Manager.


7. Gaji

Kisaran gaji untuk kedua profesi ini sama-sama menarik. Saat membandingkan marketplace specialist vs digital marketing dari sisi gaji, angkanya bisa jadi salah satu pertimbanganmu untuk memilih jalur karier.

Marketplace Specialist

  1. Gaji rata-rata untuk level pemula berkisar Rp5 juta hingga Rp8 juta per bulan.

Digital Marketing

  1. Untuk level pemula, gajinya juga berada di kisaran yang sama, yaitu Rp5 juta hingga Rp8 juta per bulan.

Baca Juga: Bootcamp Dibimbing Apa Saja? Cek Bidang Sesuai Minatmu!


Marketplace Specialist vs Digital Marketing, Mana yang Cocok untukmu?

Memilih antara marketplace specialist vs digital marketing memang butuh pertimbangan matang. Setelah tahu perbedaannya, kini saatnya kamu ambil langkah nyata untuk jadi profesional yang andal di bidang yang kamu pilih.

Kamu mau jadi Marketplace Specialist andal yang langsung siap kerja? Yuk, gabung di Bootcamp Marketplace dibimbing.id sekarang juga!

Di sini, kamu enggak cuma belajar teori, tapi juga praktik langsung lewat case study nyata dari industri. Kerennya lagi, kamu bisa gratis mengulang kelas seumur hidup! Ditambah, ada 840+ hiring partner yang siap menyalurkanmu kerja, dan 96% alumni udah berhasil diterima di perusahaan impian.

Punya pertanyaan seperti "Tool dan platform apa saja yang diajarkan di Bootcamp Marketplace?" atau "Bagaimana cara dibimbing.id membantu saya membuat strategi jualan yang efektif?", konsultasi gratis di sini. dibimbing.id siap #BimbingSampeJadi Marketplace Specialist profesional!

Share

Author Image

Farijihan Putri

Farijihan is a passionate Content Writer with 3 years of experience in crafting compelling content, optimizing for SEO, and developing creative strategies for various brands and industries.

Hi!👋
Kalau kamu butuh bantuan,
hubungi kami via WhatsApp ya!