dibimbing.id - 7 Jenis-jenis Pemasaran yang Bisa Jadi Opsi Meningkatkan Jualanmu

7 Jenis-jenis Pemasaran yang Bisa Jadi Opsi Meningkatkan Jualanmu

Anisa Fitri Maulida

•

01 January 2024

•

491

Image Banner

Sobat MinDi ada yang baru membuka bisnis? Atau mungkin saat ini sedang ditunjuk untuk menjadi staff yang mengurus pemasaran produk? Apakah kamu sudah tahu seperti apa jenis-jenis pemasaran yang tepat untuk produkmu? Kalau belum, yuk kita pelajari dan cari tahu mana strategi yang tepat!


Apa Itu Pemasaran?


Pemasaran merupakan suatu kegiatan strategis yang sangat vital dalam dunia bisnis. Konsep ini melibatkan serangkaian langkah untuk mempromosikan, mendistribusikan, dan menjual produk atau layanan agar dapat memenuhi kebutuhan konsumen.


Pemasaran bukan hanya sebatas menjual barang atau jasa, melainkan juga menciptakan nilai tambah dan membangun hubungan baik antara pelanggan dan perusahaan. Dalam era yang terus berkembang, konsep pemasaran juga mengalami evolusi, beradaptasi dengan perubahan perilaku konsumen dan teknologi.


Secara umum, kita sudah mengenal arti pemasaran. Tapi supaya kita bisa mengenal istilah ‘pemasaran’ secara teori, yuk kita kenali definisinya dari yang lebih ahli!


Definisi Pemasaran Menurut Ahli


Pengertian pemasaran memiliki beragam interpretasi menurut pandangan para ahli dalam bidang bisnis dan pemasaran. Dengan melibatkan berbagai sudut pandang, kita dapat mendapatkan pemahaman yang lebih komprehensif tentang konsep ini. Berikut definisinya:


1. Philip Kotler


Menurut Philip Kotler, "Pemasaran adalah proses sosial dan manajerial di mana individu dan kelompok mendapatkan apa yang mereka butuhkan dan inginkan melalui penciptaan, penawaran, dan pertukaran produk nilai."


2. American Marketing Association (AMA)


Menurut AMA, "Pemasaran adalah kegiatan, set proses untuk menciptakan, mengkomunikasikan, memberikan, dan menukarkan tawaran yang memiliki nilai bagi pelanggan, mitra bisnis, dan masyarakat secara umum."


3. Kotler dan Gary Armstrong:


Dalam perspektif ini, pemasaran dijelaskan sebagai "proses memahami pasar target dan kebutuhan pelanggan secara efektif, merancang program yang sesuai, menawarkan nilai yang superior, dan mengelola hubungan pelanggan untuk memaksimalkan keuntungan jangka panjang bagi perusahaan."


Kita bisa simpulkan bahwa pemasaran merupakan proses yang sangat melibatkan antara produsen (penyedia produk) dan juga masyarakat sebagai konsumen, yang nantinya akan membeli produk tersebut. 


Sayangnya, masyarakat tidak akan membeli produk semudah itu tanpa adanya strategi pemasaran yang sesuai dengan perusahaan dan juga masyarakat itu sendiri. Maka dari itu, kita juga harus mengenal jenis-jenis pemasaran yang tepat.


Fungsi Pemasaran


Fungsi pemasaran tidak hanya sebatas menjual produk atau layanan; sebaliknya, melibatkan serangkaian tugas dan tanggung jawab yang sangat penting untuk mencapai tujuan bisnis. Berikut adalah beberapa fungsi kunci pemasaran yang berperan dalam mendorong keberhasilan bisnis:


1. Pemahaman Pasar dan Konsumen


Fungsi pemasaran dimulai dengan pemahaman mendalam terhadap pasar dan konsumen. Analisis pasar membantu perusahaan mengidentifikasi peluang dan tantangan, sementara pemahaman konsumen memungkinkan perusahaan menyusun strategi yang sesuai dengan kebutuhan dan keinginan pelanggan.


2. Pengembangan Produk dan Layanan


Pemasaran berperan dalam menentukan fitur dan atribut produk atau layanan yang akan menarik konsumen. Seperti, melibatkan penyesuaian produk dengan tren pasar dan harapan pelanggan untuk menciptakan nilai tambah yang signifikan.


3. Penetapan Harga


Menentukan harga yang tepat adalah tugas kritis dalam fungsi pemasaran. Tentunya penetapan harga tersebut, harus melibatkan analisis biaya, penelitian pasar, dan penyesuaian dengan strategi perusahaan serta posisi produk di pasar.


4. Distribusi dan Penyaluran


Fungsi pemasaran mencakup manajemen saluran distribusi untuk memastikan produk dapat diakses oleh pelanggan dengan efisien. Penentuan saluran distribusi yang efektif memainkan peran penting dalam ketersediaan produk di pasar.


5. Promosi dan Komunikasi


Membangun kesadaran dan mempromosikan produk atau layanan melalui berbagai saluran adalah bagian inti dari fungsi pemasaran. Melibatkan perencanaan kampanye iklan, kehadiran online, dan interaksi dengan media.


6. Pengembangan Hubungan Pelanggan


Fungsi pemasaran berusaha membangun hubungan jangka panjang dengan pelanggan. Strategi pemasaran relasional, pengelolaan umpan balik pelanggan, dan menciptakan pengalaman positif untuk memperkuat loyalitas pelanggan.


Jika kamu baru saja mempelajari tentang pemasaran, semua fungsi tersebut bisa saja membingungkan. Tapi, bukan berarti kamu harus menyerah begitu aja! Kamu bisa coba untuk belajar pemasaran lebih lanjut, dengan mengikuti kelas Bootcamp Digital Marketing.


Di sana, kamu bakalan belajar banyak hal mengenai pemasaran dan hal lain yang berhubungan dengan dunia marketing. Tenang, Sobat MinDi! Walaupun kamu pemula, mentor yang akan mengajarkan kamu pasti akan membantu kamu untuk mengenal semua tentang marketing dari dasar.


Kerennya lagi! Kamu tidak hanya belajar soal teori, melainkan kamu akan langsung praktek bersama perusahaan yang bekerjasama dengan dibimbing.id, kamu pun bisa menjadikan hasil praktek tersebut sebagai portofolio.


Baca Juga: Jenis-jenis Iklan yang Beredar Saat Ini: Pebisnis Wajib Tahu!


Jenis-jenis Pemasaran


Pemasaran telah berkembang pesat seiring waktu, dan perusahaan kini memiliki berbagai opsi strategis untuk mencapai kesuksesan. Yuk, kita eksplorasi lebih dalam beberapa jenis pemasaran yang dapat diadopsi oleh beragam perusahaan!


1. Pemasaran Tradisional


Pemasaran tradisional mencakup iklan dalam media cetak dan elektronik seperti koran, majalah, radio, dan televisi. Pendekatan ini, meskipun dianggap klasik, tetap efektif untuk menjangkau audiens yang lebih luas. 


Selain itu, pemasaran langsung melalui katalog, brosur, atau panggilan telepon tetap menjadi strategi yang memberikan kepersonaliaan dalam komunikasi dengan pelanggan.


2. Pemasaran Digital


Dalam era digital, pemasaran online menjadi kunci dengan kehadiran di platform digital seperti situs web, media sosial, dan periklanan online. Pemasaran email memungkinkan komunikasi langsung dengan pelanggan, sementara praktik SEO (Search Engine Optimization) membantu meningkatkan visibilitas di mesin pencari, memastikan perusahaan dapat ditemukan dengan mudah.


3. Pemasaran Konten


Fokus pada pemasaran konten melibatkan pembuatan informasi yang bernilai melalui berbagai format seperti artikel, blog, video, dan infografik. Pendekatan ini bertujuan meningkatkan kesadaran dan keterlibatan pelanggan dengan menyampaikan konten yang informatif dan menarik.


4. Pemasaran Influencer


Strategi pemasaran ini melibatkan penggunaan kepopuleran influencer untuk mempromosikan produk atau merek. Kolaborasi dengan influencer membuka pintu bagi perusahaan untuk mencapai audiens yang sulit dijangkau secara tradisional.


5. Pemasaran Relasional


Pemasaran relasional fokus pada membangun hubungan jangka panjang dengan pelanggan. Lebih dari sekadar penjualan, pendekatan ini menitikberatkan pada pengembangan hubungan yang berkesinambungan, memperkuat ikatan antara perusahaan dan pelanggan.


6. Pemasaran Produk atau Layanan Terfokus


Betonkan keunggulan dan keunikannya, pemasaran produk atau layanan terfokus bertujuan membedakan merek dari pesaing dan menarik segmen pasar tertentu dengan menonjolkan nilai-nilai khusus.


7. Pemasaran Kesehatan dan Lingkungan


Mengandalkan peningkatan kesadaran akan kesehatan dan keberlanjutan, pemasaran dapat difokuskan pada nilai kesehatan produk atau dampak lingkungan yang positif, memenuhi tuntutan konsumen yang semakin peduli.


8. Pemasaran Global


Dalam upaya ekspansi, perusahaan dapat memasarkan produk atau layanan mereka ke pasar internasional dengan mempertimbangkan perbedaan budaya, bahasa, dan hukum di setiap wilayah.


9. Pemasaran Viral


Menciptakan konten yang dapat menyebar dengan cepat melalui berbagai platform online, pemasaran viral memanfaatkan efek domino dari berbagi sosial untuk mencapai visibilitas yang besar.


10. Pemasaran Berbasis Lokasi


Menyesuaikan strategi pemasaran dengan data lokasi pelanggan memungkinkan perusahaan memberikan pesan yang lebih relevan dan sesuai konteks, menciptakan pengalaman yang lebih personal dan lokal.


Walaupun ada banyak jenis-jenis pemasaran yang ada, kamu juga harus tetap selektif dalam memilih jenis pemasaran yang cocok. Selain lebih hemat dari segi dana, menyesuaikan jenis pemasaran akan membuat kamu lebih mudah dalam membuat strategi yang efektif.


Namun, perlu kamu ketahui! Bahwa semua jenis di atas tidak hanya membicarakan tentang menjual dan mempromosikan produk saja. Melainkan ada fungsi-fungsi lain, yang wajib dipahami oleh perusahaan agar produk mereka terjual. Berbicara soal fungsi, apakah kamu sudah tahu fungsinya? Tenang, Sobat MinDi! Kita kenali fungsinya di sini.


Baca Juga: 12 Contoh Gimmick Marketing yang Perlu Diketahui


Jenis-jenis pemasaran memang beragam dan perlu dilakukan persiapan yang disiplin, agar hasilnya sesuai. Selain itu, perlu Sobat MinDi pahami bahwa jenis pemasaran akan terus berkembang. Supaya kamu tidak ketinggalan ilmunya dan bisa mengaplikasikannya, belajar dengan mengikuti Bootcamp Digital Marketing bisa jadi opsi yang tepat.



Share

Author Image

Anisa Fitri Maulida

Anisa merupakan penulis lepas dengan 4+ tahun pengalaman . Ia memiliki passion yang tinggi dalam dunia digital marketing. Kontribusi tulisanya dapat ditemukan di berbagai platform, dari mulai industri hiburan, pemerintahan, portal berita, hingga Edutech.

Hi!👋

Kalau kamu butuh bantuan,

hubungi kami via WhatsApp ya!