dibimbing.id - Business Analyst vs Product Manager: Apa Bedanya?

Business Analyst vs Product Manager: Apa Bedanya?

Irhan Hisyam Dwi Nugroho

29 October 2025

61

Image Banner

Pernah bertanya-tanya, apa sih perbedaan antara Business Analyst dan Product Manager? Keduanya memiliki peran penting, tapi fokus dan tanggung jawabnya jelas berbeda.

Business Analyst fokus pada analisis kebutuhan bisnis dan proses operasional, sementara Product Manager bertanggung jawab atas pengelolaan produk dan pengembangan strategi.

Di artikel ini, kita akan membahas perbedaan mendalam antara kedua peran ini dan keterampilan yang dibutuhkan untuk sukses di masing-masing posisi. Yuk, simak sampai akhir!

Baca juga: Jenjang Karir Business Analyst: Gaji, Peran, dan Peluang


Apa Itu Business Analyst?

Business Analyst adalah seorang profesional yang bertugas menganalisis kebutuhan bisnis dan mengidentifikasi solusi untuk meningkatkan efisiensi serta efektivitas operasional perusahaan. 

Mereka bekerja dengan berbagai pihak, termasuk pemangku kepentingan dan tim pengembangan, untuk memahami masalah dan merancang proses atau sistem yang lebih baik. 

Tugas utama seorang Business Analyst meliputi pengumpulan data, pemetaan proses bisnis, dan memberikan rekomendasi yang dapat meningkatkan kinerja perusahaan. 

Mereka juga sering kali terlibat dalam pengelolaan proyek dan memastikan bahwa solusi yang diimplementasikan sesuai dengan tujuan dan kebutuhan bisnis yang telah ditentukan.

Baca juga: Kenali Perbedaan Business Analyst dan System Analyst


Apa Itu Product Manager?

Product Manager adalah seorang profesional yang bertanggung jawab untuk merencanakan, mengembangkan, dan mengelola siklus hidup produk, mulai dari konsep hingga peluncuran. 

Mereka bekerja dengan tim lintas fungsi, seperti pengembangan, pemasaran, dan penjualan, untuk memastikan produk sesuai dengan kebutuhan pasar dan strategi perusahaan. 

Tugas utama Product Manager meliputi merumuskan visi produk, menyusun roadmap, dan memastikan produk dapat memenuhi tujuan bisnis serta kepuasan pelanggan. 

Selain itu, mereka juga memantau kinerja produk dan melakukan perbaikan berkelanjutan untuk menjaga relevansi dan daya saing produk di pasar.

Baca juga: 10 Tools Business Analyst yang Efektif Memudahkan Pekerjaan


Perbedaan Business Analyst vs Product Manager

Sumber: Canva

Berikut adalah 7 perbedaan antara Business Analyst dan Product Manager yang bisa membantu Warga Bimbingan memahami kedua peran tersebut lebih jelas:


1. Fokus Tugas

Business Analyst fokus pada analisis data dan proses bisnis untuk menemukan solusi yang meningkatkan efisiensi organisasi. Mereka lebih terlibat dalam perbaikan operasional dan memastikan sistem berjalan dengan lancar. 

Sementara itu, Product Manager berfokus pada pengelolaan produk dari konsep hingga peluncuran, serta merancang strategi untuk memastikan produk sukses di pasar.


2. Tanggung Jawab Utama

Tanggung jawab utama Business Analyst adalah mengidentifikasi kebutuhan bisnis dan mendokumentasikan solusi yang diinginkan. Mereka bekerja dengan berbagai departemen untuk merancang sistem yang lebih efisien. 

Sedangkan Product Manager bertanggung jawab untuk merumuskan visi produk, merencanakan roadmap, dan memastikan produk sesuai dengan kebutuhan pasar.


3. Interaksi dengan Tim

Business Analyst bekerja lebih banyak dengan tim internal seperti tim pengembangan dan operasional untuk menganalisis masalah dan mencari solusi. Mereka juga sering berhubungan dengan pemangku kepentingan untuk memahami kebutuhan bisnis. 

Product Manager, di sisi lain, berinteraksi lebih banyak dengan tim lintas fungsi, termasuk pemasaran, penjualan, dan pengembangan produk untuk menyelaraskan visi dan strategi produk.


4. Pengambilan Keputusan

Business Analyst lebih fokus pada keputusan berbasis data dan analisis untuk memperbaiki proses internal dan operasional. Mereka memberikan rekomendasi yang didasarkan pada temuan analisis. 

Product Manager membuat keputusan strategis terkait fitur produk, prioritas pengembangan, dan bagaimana produk akan diterima oleh pasar, seringkali mengandalkan wawasan dari pengguna dan tren industri.


5. Keterampilan yang Dibutuhkan

Business Analyst memerlukan keterampilan analitis yang kuat, kemampuan dalam pemetaan proses bisnis, serta pemahaman mendalam tentang alur kerja perusahaan. Mereka harus mampu mengumpulkan dan menganalisis data untuk mengidentifikasi area perbaikan. 

Product Manager membutuhkan keterampilan manajerial, perencanaan strategis, dan pemahaman tentang pengalaman pengguna untuk mengelola siklus hidup produk dan pengembangan produk.


6. Fokus pada Solusi vs Pengembangan

Business Analyst lebih berfokus pada pencarian solusi untuk masalah yang ada dalam proses bisnis. Mereka bekerja untuk meningkatkan efisiensi dan mengurangi pemborosan dalam operasi. 

Product Manager lebih berfokus pada pengembangan dan inovasi produk baru yang sesuai dengan kebutuhan pasar dan visi perusahaan.


7. Dampak terhadap Organisasi

Business Analyst memiliki dampak besar pada efisiensi internal dan pengelolaan proyek yang lebih baik, membantu organisasi berjalan lebih lancar dan efektif. Mereka mendukung perubahan yang memungkinkan perusahaan beradaptasi lebih baik dengan permintaan pasar. 

Product Manager, di sisi lain, mempengaruhi pengembangan produk yang dapat meningkatkan pendapatan perusahaan dan daya saing di pasar, berfokus pada pengalaman pengguna dan peluncuran produk yang sukses.

Baca juga: Panduan Sertifikasi Business Analyst: Jenis & Manfaatnya


Skill untuk Business Analyst dan Product Manager

Berikut adalah skill yang dibutuhkan untuk Business Analyst dan Product Manager:


1. Skill untuk Business Analyst

Seorang Business Analyst memerlukan keterampilan analitis yang tajam, kemampuan komunikasi yang baik, dan pemahaman proses bisnis. 

Berikut beberapa skill yang dibutuhkan untuk posisi ini:

  1. Kemampuan Analitis: Mampu mengumpulkan dan menganalisis data untuk menyelesaikan masalah bisnis.
  2. Pemetaan Proses Bisnis: Menyusun dan mengoptimalkan proses untuk meningkatkan efisiensi operasional.
  3. Komunikasi Efektif: Mengkomunikasikan temuan dan rekomendasi dengan jelas kepada pemangku kepentingan dan tim.
  4. Pemahaman Sistem dan Teknologi: Mengerti cara kerja sistem TI yang mendukung proses bisnis untuk memberikan solusi teknis yang relevan.


2. Skill untuk Product Manager

Product Manager perlu keterampilan dalam pengelolaan produk, kepemimpinan, serta pemahaman mendalam tentang pasar dan pengguna. 

Berikut beberapa skill yang penting untuk peran ini:

  1. Kepemimpinan dan Manajemen Tim: Memimpin tim lintas fungsi untuk mengembangkan dan meluncurkan produk yang sukses.
  2. Pengambilan Keputusan Strategis: Membuat keputusan berdasarkan riset pasar, analisis pengguna, dan visi produk.
  3. Pemahaman Pengalaman Pengguna (UX): Menciptakan produk yang memberikan pengalaman terbaik bagi pengguna.
  4. Perencanaan dan Prioritas: Menyusun roadmap produk dan mengelola prioritas pengembangan untuk mencapai tujuan jangka panjang.


Ingin Jadi Business Analyst & Product Strategy Expert?

Setelah memahami dasar-dasar analisis bisnis dan strategi produk, kini saatnya untuk mempersiapkan diri menghadapi tantangan di dunia industri!

Yuk, ikuti Bootcamp Business Analyst & Product Strategy di dibimbing.id! Di sini, kamu akan mempelajari cara menganalisis kebutuhan bisnis, merancang proses yang efisien, dan mengelola strategi produk yang sukses dengan bimbingan langsung dari mentor berpengalaman.

Dengan lebih dari 840+ hiring partners dan tingkat keberhasilan alumni 96%, peluang kariermu semakin terbuka lebar di dunia bisnis dan produk!

Jadi, tunggu apa lagi? Hubungi di sini dan daftar sekarang di dibimbing.id untuk memulai perjalananmu menjadi seorang Business Analyst & Product Strategy expert. #BimbingSampeJadi!


Referensi

  1. Business Analyst vs. Product Manager: Key Differences [Buka]

Share

Author Image

Irhan Hisyam Dwi Nugroho

Irhan Hisyam Dwi Nugroho is an SEO Specialist and Content Writer with 4 years of experience in optimizing websites and writing relevant content for various brands and industries. Currently, I also work as a Content Writer at Dibimbing.id and actively share content about technology, SEO, and digital marketing through various platforms.

Hi!👋
Kalau kamu butuh bantuan,
hubungi kami via WhatsApp ya!