dibimbing.id - Syarat Kerja di Luar Negeri Beserta Daftar Dokumennya

Syarat Kerja di Luar Negeri Beserta Daftar Dokumennya

Siti Khadijah Azzukhruf Firdausi

•

06 May 2024

•

3734

Image Banner

Bekerja di luar negeri adalah salah satu pilihan yang tepat bagi kamu yang mau gaji lebih tinggi dibanding standar Indonesia. Sebelum memulai karir internasionalmu, Sobat MinDi harus pastikan syarat kerja di luar negeri mampu kamu penuhi.


Supaya Sobat MinDi tidak pusing mencari informasi tentang syarat dan dokumen bekerja di luar negeri, MinDi udah kumpulkan semua hal yang harus kamu tahu di artikel ini. Jadi, baca artikel ini sampai habis ya!



Syarat Bekerja di Luar Negeri


Kerja di luar negeri tentu menawarkan banyak keuntungan. Mulai dari gaji yang lebih tinggi hingga kesempatan untuk membangun koneksi dengan berbagai individu di belahan dunia.


Sebelum kamu mulai karirmu di kancah internasional, MinDi akan jelaskan dulu syarat bekerja di luar negeri yang harus Sobat MinDi penuhi. Berikut adalah rincian lengkapnya


Persyaratan Umum


Pertama, MinDi akan jelaskan dulu beberapa syarat dasar yang perlu Sobat MinDi siapkan sebelum memulai karir di luar negeri. Berdasarkan Pasal 5 UU No. 18 Tahun 2017 tentang perlindungan pekerja migran Indonesia, ada lima kriteria utama yang harus dipenuhi.


Lima kriteria tersebut mencakup:


  • Harus berusia minimal 18 tahun.

  • Memiliki keahlian tertentu.

  • Sehat secara fisik dan mental.

  • Terdaftar dan mempunyai nomor kepersertaan jaminan sosial.

  • Mampu menyediakan semua dokumen terkait.



Persyaratan Dokumen


Seperti yang dijelaskan di atas, Sobat MinDi perlu dokumen tertentu untuk dapat bekerja di luar negeri. Menurut Pasal 13 No. 18 Tahun 2017, dokumen-dokumen tersebut meliputi:


  • Surat nikah atau salinan buku nikah (khusus yang berstatus kawin).

  • Surat izin dari suami, istri, orang tua, atau wali yang telah disetujui dan disaksikan oleh kepala desa.

  • Sertifikat kompetensi kerja.

  • Surat keterangan sehat yang dikeluarkan setelah melakukan pemeriksaan fisik dan psikologis.

  • Paspor yang dikeluarkan oleh kantor imigrasi setempat.

  • Visa kerja.

  • Perjanjian kerja.


Baca Juga: Gampang! Begini Cara Menulis Pengalaman Kerja Di CV



Dokumen Penting Untuk Bekerja di Luar Negeri



Sumber: Freepik


Selain mempersiapkan dokumen di atas, Sobat MinDi juga harus siapkan surat-suratan lainnya. Mulai dari izin tinggal, KTP dan ijazah, hingga surat keterangan sehat.


Supaya Sobat MinDi lebih paham lagi terkait dokumen-dokumen yang harus diurus, berikut MinDi rangkum detailnya di bawah:


1. Visa


Dokumen pertama yang perlu Sobat MinDi urus adalah visa. Ini berkaitan dengan izin tinggal kamu untuk bekerja di negara tujuan. Untuk jenis visa yang dibutuhkan mungkin bisa berbeda tergantung negara dan pekerjaan yang dilakukan.


Umumnya, pengajuan visa kerja memerlukan sponsor dari perusahaan yang mempekerjakanmu. Sering kali pengajuannya juga memerlukan dokumen tambahan dan proses aplikasi yang detail.


Mengutip dari Portal Informasi Imigrasi Indonesia, empat langkah yang perlu kamu lalui untuk mengajukan visa kerja. Berikut adalah rangkuman yang sudah MinDi buat:



Lakukan Pendaftaran dan Reservasi Jadwal Wawancara


Langkah pertama adalah melakukan pendaftaran. Berikut langkah-langkah pendaftarannya:


  • Kunjungi situs kedutaan negara tujuan untuk mendapatkan informasi terbaru dan mengunduh dokumen yang diperlukan.

  • Daftarkan dirimu di situs yang ditunjuk untuk mengisi data diri dan melakukan reservasi jadwal verifikasi.

  • Lakukan pembayaran biaya verifikasi sebelum memilih jadwal.

  • Tunggu pemberitahuan lewat email terkait waktu dan tempat verifikasi maupun wawancara.



Siapkan Dokumen


Sementara itu, beberapa dokumen yang juga perlu kamu siapkan untuk mengurus visanya adalah:


  • Paspor yang masih aktif dan terhitung 6 bulan sebelum kadaluwarsa beserta fotokopinya.

  • KTP dan fotokopinya atau surat domisili jika e-KTP belum jadi.

  • Download dan isi formulir permohonan visa dari website kedutaan.

  • Foto profil sesuai ketentuan kedubes negara yang dituju.

  • Surat keterangan sponsor atau undangan.

  • Surat keterangan kerja atau belajar.

  • Dokumen keuangan seperti slip gaji atau bukti tabungan.

  • Tiket pesawat dan jadwal perjalanan.

  • Surat keterangan kesehatan.



Serahkan Dokumen dan Lakukan Wawancara


Setelah dokumen sudah kamu siapkan, Sobat MinDi bisa langsung pergi ke lokasi yang sudah ditentukan. Saat tiba di lokasinya, kamu bisa serahkan dokumen dan ikuti sesi wawancaranya.


Kemudian, bayar biaya pembuatan visa di sana apabila kamu belum melakukan pembayaran secara online.



Ambil Visa di Kantor


Setelah proses pengajuan selesai, Sobat MinDi hanya perlu menunggu pemberitahuan lewat SMS atau email tentang statusnya. Apabila berhasil dapat persetujuan, kamu bisa langsung ambil dokumen visanya di kantor yang tercantum dalam pemberitahuan.



2. Paspor


Dokumen berikutnya adalah paspor yang valid. Umumnya, paspor untuk bekerja harus punya validitas atau masa aktif setidaknya enam bulan setelah tanggal rencana kembali dari luar negeri.


Di lansir dari SIPPN, proses penerbitan paspor untuk tenaga kerja Indonesia (TKI) melibatkan beberapa tahapan administratif. Proses ini bertujuan untuk memastikan semua persyaratan terpenuhi sebelum keberangkatan ke luar negeri.


Berikut adalah beberapa dokumen yang diperlukan:


  • Surat permohonan penerbitan rekomendasi paspor.

  • Fotokopi KTP, KK, akta kelahiran, dan ijazah terakhir.

  • Fotokopi surat nikah.

  • Surat keterangan dokter.

  • Surat izin dari keluarga.

  • Dokumen perjanjian kerja.


Untuk mengajukan permohonannya, kamu bisa kunjungi dinas transmigrasi dan tenaga kerja. Umumnya, prosesnya akan memakan waktu beberapa hari hingga minggu tergantng jumlah pendaftarnya.



3. CV


Berikutnya adalah CV terbaru dan detail. Ini bertujuan untuk memperlihatkan riwayat pekerjaan, pendidikan, dan keterampilanmu pada calon pemberi kerja. Jadi, Sobat MinDi harus susun CV secara profesional.


Pastikan juga untuk menonjolkan pengalaman yang relevan dengan pekerjaan yang dilamar.



4. KTP dan Ijazah


Dua dokumen ini adalah bukti identitas dan kualifikasi pendidikanmu. Selain itu, ini juga mungkin dibutuhkan saat mengurus visa dan paspor. Tergantung pada negara tujuanmu, ijazah mungkin perlu diterjemahkan dan disahkan oleh pihak berwenang.



5. Portfolio


Dokumen ini sangat perlu dipersiapkan untuk pekerjaan yang berkaitan dengan kreativitas seperti desain, fotografi, atau penulisan. Portofolio penting kamu persiapkan untuk menunjukkan karya terbaikmu pada calon pemberi kerja.


Jadi, pastikan kamu punya portofolio yang profesional dan relevan dengan bidang pekerjaan yang diincar.



6. Sertifikasi Profesional


Berikutnya adalah sertifikasi profesional. Hal ini menunjukkan bahwa Sobat MinDi punya kualifikasi dan memenuhi standar tertentu dalam bidang spesifik. Sertifikasi ini khususnya sangat penting untuk profesi seperti kedokteran, kejuruan, atau IT.



7. Surat Keterangan Sehat


Terakhir adalah surat keterangan sehat. Banyak negara yang meminta bukti bahwa calon pekerja asing dalam kondisi sehat sebelum memulai bekerja. 


Biasanya, surat ini diterbitkan setelah kamu melakukan pemeriksaan medis yang menyeluruh, termasuk psikologis. Oleh karena itu, surat ini wajib diterbitkan dari institusi kesehatan yang diakui.


Baca Juga: Tips Interview Kerja Agar Bisa Mendapatkan Pekerjaan Impian




Hal yang Harus Dipersiapkan Untuk Bekerja di Luar Negeri



Sumber: Freepik


Selain menguraikan syarat dan dokumen yang diperlukan untuk kerja di luar negeri, MinDi juga akan kasih beberapa daftar lain guna memulai karir internasional. Supaya Sobat MinDi lebih siap, berikut adalah daftar persiapan lain yang harus kamu lakukan:


1. Pengetahuan Tentang Negara Tujuan


Hal pertama yang harus kamu siapkan adalah pengetahuan tentang negara tujuan. Untuk ini, kamu bisa lakukan riset mendalam tentang negara tujuan. Ini termasuk budaya, etika kerja, kondisi ekonomi, dan hukum lokal yang berlaku. 


Memahami aspek-aspek ini akan membantu kamu beradaptasi lebih cepat dan menghindari kesalahpahaman. 


Selain itu, ada baiknya bagi Sobat MinDi untuk pelajari situasi pasar kerja untuk profesi kamu di negara tersebut. Ini termasuk kualifikasi yang diperlukan dan standar industrinya.



2. Teman atau Networking


Berikutnya adalah teman atau networking. Dengan membangun koneksi bersama orang-orang yang sudah bekerja di sana, kamu bisa memperoleh dukungan saat masa adaptasimu.


Untuk melakukan ini, kamu bisa manfaatkan platform profesional seperti LinkedIn guna terhubung dengan profesional di negera tersebut. Selain itu, kamu juga bisa bergabung dengan grup atau forum yang relevan.



3.Kemampuan Berbahasa Inggris


Hal lain yang harus kamu siapkan adalah kemampuan Bahasa Inggris. Alasannya adalah Bahasa Inggris merupakan lingua internasional yang sering dipakai di lingkungan bisnis global.


Dengan menguasai Bahasa Inggris, kamu bisa memperluas peluangmu serta berkomunikasi dengan mudah di tempat kerja. Salah satu cara kembangkan keahlian Bahasa Inggris adalah dengan mengikuti kelas English for Professionals dari Dibimbing.id.


Lewat kelas ini, kamu bisa belajar dari dasar sampai mahir. Setelah ikut kelasnya, kamu dijamin bisa berkomunikasi lancar dengan native tanpa rasa takut.



4. Tabungan Awal


Hal terakhir yang harus dipersiapkan adalah tabungan awal. Terkait tabungan, kamu harus punya dana darurat yang cukup menutup biaya hidup di bulan pertama. 


Selain itu, Sobat MinDi juga harus punya dana untuk menutup biaya awal. Misalnya, dana untuk deposit sewa rumah, transportasi, dan kebutuhan sehari-hari.


Baca Juga: Fresh Graduate Wajib Tau! Ini 7 Hal yang Bikin CV Menarik



Tips Bekerja di Luar Negeri



Sumber: :Freepik


Setelah semua syarat kerja di luSumber: Freepikar negeri sudah Sobat MinDi penuhi, kamu bisa mulai navigasi proses pencarian kerjamu. Berikut adalah beberapa tips dari MinDi yang bisa kamu ikuti:


1. Cari Informasi Loker Terpercaya


Tips pertama adalah cari informasi loker terpercaya. Gunakan platform yang sudah diverifikasi dan diakui untuk mencari kerja di luar negeri. Beberapa platform yang bisa kamu pakai antara lain LinkedIn, Indeed, atau situs web lainnya.


Setelah itu, periksa juga situs web perusahaan untuk melihat peluang karir dan program rekrutmen internasional yang ditawarkan. Tujuannya adalah untuk menghindari penipuan.



2. Mencari Informasi ke Orang yang Bekerja di Sana


Tips berikutnya adalah dnegan mencari informasi ke orang yang bekerja di sana. Untuk lakukan ini, kamu bisa hubungi teman, keluarga, atau rekan profesional yang sudah bekerja di sana.


Saat menghubungi mereka, tanyakan tentang kondisi kerja, budaya perusahaan, dan peluang karir yang kamu tuju. Selain itu, manfaatkan juga jejaring sosial atau forum online untuk bertanya dan mendapatkan informasi dari ekspatriat lain.



3. Siapkan Dokumen dengan Benar


Terakhir adalah siapkan dokumen dengan benar. Pastikan kamu sudah mengurus dokumen yang sudah MinDi list di atas. 


Kalau perlu, terjemahkan dan legalisir dokumen-dokumen tersebut. Hal ini terutama berlaku jika negara yang kamu tuju memerlukan dokumentasi dalam bahasa resmi mereka.



FAQ



Sumber: Freepik


Untuk membantu Sobat MinDi lebih siap dalam memulai karir di luar negeri, MinDi telah siapkan jawaban untuk beberapa pertanyaan umum yang sering ditanyakan terkait ini. Berikut adalah penjelasan dari dua pertanyaan terkait bekerja di luar negeri:


Mana yang Lebih Baik Kerja di Luar Negeri atau Dalam Negeri?


Memilih antara bekerja di luar negeri atau di dalam negeri tergantung beberapa faktor. Mulai dari preferensi pribadi, tujuan karir, dan kondisi kehidupan masing-masing individu.


Pekerjaan di luar negeri menawarkan eksposur budaya, peluang karir yang lebih luas, dan potensi penghasilan besar. 


Akan tetapi, pilihan ini juga membutuhkan adaptasi dengan lingkungan baru. Sobat MinDi mungkin dihadapkan dengan tantangan seperti homesick atau biaya hidup tinggi.


Di sisi lain, bekerja di dalam negeri memungkinkan keakraban lingkungan, akses lebih mudah ke jaringan sosial dan dukungan keluarga. Selain itu, ini juga menawarkan stabilitas dalam menggunakan bahasa dan sistem hukum yang familiar.


Oleh karena itu, keputusan ini sebaiknya didasarkan pada evaluasi pribadi.



Apakah Daftar TKI Gratis?


Jawabannya adalah iya. Untuk mendaftar jadi TKI, kamu harusnya tidak dipungut biaya apapun. Asalkan sudah menyiapkan sejumlah dokumen yang dijadikan persyaratan, kamu tidak perlu menyediakan dana pendaftaran.


Beberapa syarat umum untuk menjadi TKI antara lain:


  • Umur sudah 18 tahun untuk TKI (Tenaga Kerja Indonesia).

  • Umur setidaknya 21 tahun untuk PRT (Penata Laksana Rumah Tangga).

  • KTP.

  • Ijazah pendidikan terkahir.

  • Akta kelahiran.

  • Surat keterangan status perkawinan (bagi yang sudah menikah).




Itulah penjelasan lengkap terkait syarat kerja di luar negeri hingga tipsnya. Sebelum mengambil langkah besar dalam karir internasional, Sobat MinDi harus punya kemampuan berbahasa Inggris yang memadai.


Alasannya karena Bahasa Inggris bisa membantu dalam komunikasi sehari-hari di lingkungan kerja global. Bagi Sobat MinDi yang merasa perlu meningkatkan kemampuan bahasanya, MinDi sarankan kamu untuk ikut English for Professionals dari Dibimbing.id.


Dalam kelas ini, kamu bakal dibimbing dari dasar hingga mahir. Gausah tunda lagi. Yuk, daftarkan dirimu sekarang dan ambil langkah pertama menuju karir global mu bareng Dibimbing.id!


Lebih lengkapnya, silahkan konsultasi di sini! Apapun tujuanmu, Dibimbing siap #BimbingSampaiJadi karir impianmu.



Referensi


  1. How Does ‘Working Abroad’ Work? [Buka]

  2. Panduan Cara Membuat Visa ke Luar Negeri [Buka]

  3. Pelayanan Pembuatan Rekomendasi Paspor bagi Calon Pekerja Migran Indonesia [Buka]

  4. Cek Syarat Menjadi TKI ke Luar Negeri [Buka]

  5. Daftar TKI Gratis: Untuk Mendapatkan Pekerjaan di Luar Negeri [Buka]


Author Image

Siti Khadijah Azzukhruf Firdausi

Khadijah adalah SEO Content Writer di Dibimbing dengan pengalaman menulis konten selama kurang lebih setahun. Sebagai lulusan Bahasa dan Sastra Inggris yang berminat tinggi di digital marketing, Khadijah aktif berbagi pandangan tentang industri ini. Berbagai topik yang dieksplorasinya mencakup digital marketing, project management, data science, web development, dan career preparation.

Hi!👋

Kalau kamu butuh bantuan,

hubungi kami via WhatsApp ya!