One on One Meeting Artinya, Manfaat, dan Cara Melakukannya

One on One Meeting artinya pertemuan pribadi antara atasan dan karyawan untuk membahas perkembangan kerja dan memberikan feedback langsung, Warga Bimbingan. 

Kalau dilakukan dengan benar, one on one meeting bisa jadi kesempatan emas buat nunjukin progress kerja dan dapetin insight berharga. Banyak karyawan yang justru lebih termotivasi setelah rutin menjalani pertemuan ini.

Di artikel ini, MinDi bakal bahas manfaat one on one meeting, cara melakukannya dengan efektif, serta tips biar sesi ini lebih produktif. Yuk, simak sampai habis!

One on One Meeting Artinya dan Pengertiannya

One on One Meeting artinya pertemuan pribadi antara atasan dan karyawan yang dilakukan secara rutin untuk membahas perkembangan kerja, tantangan, serta memberikan feedback langsung. 

Pertemuan ini berbeda dari rapat tim karena lebih fokus pada komunikasi dua arah yang mendalam, memungkinkan karyawan menyampaikan ide, masalah, atau kebutuhan secara lebih terbuka. 

Tujuannya adalah untuk meningkatkan kinerja, membangun hubungan kerja yang lebih baik, serta memastikan ekspektasi antara atasan dan karyawan tetap selaras. 

Dengan pendekatan yang lebih personal, one on one meeting menjadi strategi efektif dalam menciptakan lingkungan kerja yang lebih produktif dan suportif.

Baca juga : Cara Menghitung THR Karyawan Tetap & Kontrak, Lengkap!

Manfaat One on One Meeting

Sumber: Canva

One on One Meeting bukan sekadar pertemuan rutin antara atasan dan karyawan, tapi juga menjadi momen penting untuk meningkatkan komunikasi dan kinerja.. Berikut adalah empat manfaat utama one on one meeting:

1. Meningkatkan Komunikasi dan Kepercayaan

One on One Meeting memberikan ruang bagi karyawan untuk berbicara lebih terbuka tanpa tekanan dari rekan kerja lain. 

Dengan komunikasi yang lebih personal, atasan dapat memahami kebutuhan dan permasalahan karyawan secara lebih mendalam. Hubungan kerja yang lebih transparan ini membantu membangun kepercayaan dan meningkatkan kolaborasi dalam tim.

2. Memberikan Feedback yang Lebih Spesifik

Berbeda dari rapat tim yang membahas banyak hal sekaligus, one on one meeting memungkinkan atasan memberikan feedback yang lebih detail dan relevan. 

Karyawan dapat menerima umpan balik secara langsung terkait performa kerja mereka, baik dalam bentuk apresiasi maupun perbaikan. Hal ini membantu mereka memahami area yang perlu ditingkatkan dan bagaimana cara berkembang lebih baik.

3. Meningkatkan Motivasi dan Keterlibatan Karyawan

Ketika karyawan merasa didengar dan diperhatikan, mereka akan lebih termotivasi untuk bekerja dengan lebih baik. 

One on One Meeting menciptakan kesempatan bagi atasan untuk mengapresiasi pencapaian karyawan dan membahas potensi pengembangan karier mereka. Dengan begitu, karyawan akan merasa lebih dihargai dan semakin terlibat dalam pekerjaan mereka.

4. Menyelesaikan Masalah dengan Lebih Cepat

Sering kali, masalah kecil dalam pekerjaan bisa berkembang menjadi kendala besar jika tidak segera ditangani. 

One on One Meeting memberikan kesempatan bagi karyawan untuk menyampaikan kendala yang mereka hadapi secara langsung kepada atasan. Dengan adanya diskusi ini, solusi bisa dicari lebih cepat, sehingga menghindari dampak yang lebih besar terhadap tim atau perusahaan.

Baca juga : Apakah Cuti Bersama Mengurangi Cuti Tahunan? Ini Penjelasannya

Cara Melakukan One on One Meeting 

Sumber: Canva

Agar One on One Meeting memberikan hasil yang maksimal, pertemuan ini harus dilakukan dengan strategi yang tepat. Berikut adalah lima cara efektif untuk menjalankan one on one meeting:

1. Tentukan Tujuan dan Agenda yang Jelas

Sebelum meeting dimulai, penting untuk menentukan tujuan dan topik yang akan dibahas agar diskusi lebih terarah. 

Dengan memiliki agenda yang jelas, baik atasan maupun karyawan dapat mempersiapkan diri dengan lebih baik. Hal ini juga membantu memastikan bahwa pertemuan berjalan efisien dan tidak melebar ke topik yang kurang relevan.

2. Berikan Ruang bagi Karyawan untuk Berbicara

One on One Meeting bukan hanya tentang atasan memberikan arahan, tetapi juga menjadi momen bagi karyawan untuk menyampaikan pemikiran mereka. 

Pastikan sesi ini menjadi diskusi dua arah dengan memberikan kesempatan bagi karyawan untuk mengungkapkan masalah, kebutuhan, atau ide mereka. Dengan mendengarkan secara aktif, atasan dapat lebih memahami kondisi karyawan dan memberikan solusi yang tepat.

3. Catat Poin-Poin Penting dan Rencana Tindak Lanjut

Setiap hasil diskusi yang muncul dalam pertemuan harus dicatat agar tidak terlupakan. Catatan ini bisa berisi masukan, target yang harus dicapai, atau langkah-langkah yang harus dilakukan setelah meeting. 

Dengan mencatat poin-poin penting, baik atasan maupun karyawan bisa memiliki acuan yang jelas untuk pertemuan berikutnya.

4. Lakukan One on One Meeting Secara Konsisten

Agar pertemuan ini efektif, one on one meeting sebaiknya dilakukan secara rutin, misalnya mingguan atau bulanan. 

Konsistensi ini penting untuk membangun komunikasi yang lebih baik antara atasan dan karyawan. Selain itu, meeting yang terjadwal akan menciptakan kebiasaan untuk terus mengevaluasi performa dan perkembangan kerja secara berkala.

5. Ciptakan Suasana yang Nyaman dan Terbuka

One on One Meeting yang baik harus menciptakan suasana yang nyaman agar karyawan merasa bebas untuk berbicara. 

Hindari pertemuan yang terlalu formal atau kaku, karena bisa membuat diskusi menjadi kurang efektif. Dengan membangun suasana yang santai tetapi tetap profesional, karyawan akan lebih terbuka dalam menyampaikan pendapat atau kendala yang mereka hadapi.

Baca juga : Cara Menghitung THR Masa Kerja 3 Bulan, Simpel dan Akurat!

Tips Agar One on One Meeting 

Sumber: Canva

One on One Meeting artinya pertemuan yang bisa menjadi momen bermakna bagi atasan maupun karyawan, sehingga komunikasi berjalan lancar dan memberikan hasil yang nyata. Berikut tiga tips yang bisa diterapkan agar one on one meeting lebih produktif:

1. Lakukan dengan Konsisten dan Terjadwal

One on One Meeting bukan hanya pertemuan sekali-sekali, tetapi harus dilakukan secara rutin, baik mingguan, dua mingguan, atau bulanan, tergantung kebutuhan tim. Jika hanya dilakukan sesekali, pertemuan ini bisa kehilangan esensinya dan tidak memberikan dampak yang berkelanjutan. 

Dengan jadwal yang konsisten, baik atasan maupun karyawan bisa mempersiapkan diri lebih baik dan menjadikan sesi ini sebagai sarana evaluasi dan komunikasi yang efektif.

2. Fokus pada Solusi, Bukan Hanya Masalah

Diskusi dalam one on one meeting sering kali membahas kendala atau tantangan dalam pekerjaan, tetapi penting untuk tidak berhenti di situ. 

Sebaiknya, setiap permasalahan yang dibahas harus disertai dengan solusi atau langkah konkret yang bisa dilakukan. Dengan fokus pada solusi, pertemuan ini tidak hanya menjadi ajang curhat, tetapi benar-benar membantu meningkatkan performa kerja dan produktivitas.

3. Gunakan Pertanyaan Terbuka untuk Mendorong Diskusi

Agar komunikasi lebih lancar, atasan bisa menggunakan pertanyaan terbuka seperti “Apa tantangan terbesar yang kamu hadapi minggu ini?” atau “Bagaimana saya bisa mendukung pekerjaanmu agar lebih efektif?”. 

Dengan cara ini, karyawan akan lebih terdorong untuk berbicara dan menyampaikan pandangan mereka. One on One Meeting artinya bukan hanya sesi instruksi dari atasan, tetapi diskusi dua arah yang saling membangun.

Baca juga : 5 Perbedaan Associate dan Entry Level yang Wajib Diketahui!

Kuasai One on One Meeting dan Jadi HR Profesional Andal!

Sudah paham One on One Meeting artinya apa, tapi masih bingung cara menerapkannya dengan efektif? Saatnya meningkatkan skill HR-mu dan mengelola tim dengan lebih baik!

Yuk, gabung di Bootcamp Human Resource di dibimbing.id, tempat terbaik untuk belajar langsung dari mentor berpengalaman. Di sini, kamu akan mempelajari strategi komunikasi, teknik feedback, manajemen karyawan, serta praktik terbaik dalam One on One Meeting agar lebih produktif dan berdampak positif bagi perusahaan.

Dengan lebih dari 840+ hiring partner dan tingkat keberhasilan alumni 96%, peluangmu untuk berkarier di dunia HR semakin besar!

Jadi, tunggu apa lagi? Daftar sekarang di sini dan mulai perjalananmu menjadi HR profesional yang kompeten! #BimbingSampeJadi

Referensi

1. What is a One-on-One Meeting? [Buka]