Apa itu Pohon Karir? Simak Cara Membuat dan Manfaatnya
Muthiatur Rohmah
•
19 January 2024
•
1368
Pohon karir atau sering disebut roadmap karir adalah representasi dari perjalanan karir seseorang yang dirancang sesuai minat dan perencanaan di masa depan.
Pohon karir ini sangat penting, bagi Sobat MinDi yang ingin membuat rancangan karir yang efektif, merencanakan tujuan karir di masa depan, dan membuat target pencapaian dalam karir.
Untuk mencapai tujuan karir yang efektif, sangat penting bagi Sobat MinDi untuk membuat pohon karir diri sendiri.
Bingung dan gak tau cara membuatnya? Yuk simak penjelasan MinDi mengenai cara membuat pohon karir berikut ini! Simak juga manfaat yang bakal Sobat MinDi dapatkan setelah membuat pohon karir.
Apa itu Pohon Karir?
Pohon karir adalah sebuah media atau alat yang digunakan untuk merancang karir masa depan secara sistematis. Strategi pohon karir ini, sering digunakan oleh siswa saat bimbingan konseling untuk merencanakan pendidikan atau karir selepas lulus.
Pohon karir atau career tree juga dapat dimanfaatkan seseorang yang sudah bekerja atau seorang fresh graduate yang ingin terus berproses dan bertumbuh dalam dunia karir dan masa depannya.
Pohon karir juga dapat digunakan untuk merencanakan switch career atau merencanakan ambisi untuk meningkatkan posisi karir di masa depan. Pohon karir sangat berguna bagi setiap orang yang ingin merencanakan masa depan secara terstruktur.
Pohon karir berbentuk sebuah pohon yang di dalamnya ada banyak daun dan ranting yang bercabang. Ranting-ranting itulah yang bisa digunakan Sobat MinDi untuk menata perencanaan masa depan yang lebih terarah.
Pohon karir memiliki beberapa fungsi penting bagi perkembangan karir individu. Empat fungsi utama bagi diri sendiri adalah:
1. Penentuan Arah Karir
Pohon karir memberikan pandangan yang jelas mengenai berbagai jalur dan kemungkinan dalam karir Sobat MinDi . Ini membantu dalam menentukan tujuan karir jangka panjang dan pendek, serta langkah-langkah yang perlu diambil untuk mencapainya.
2. Peningkatan Skill yang Terfokus
Pohon karir membantu mengidentifikasi keterampilan dan kompetensi yang diperlukan untuk mencapai posisi tertentu. Hal ini memungkinkan untuk fokus mengembangkan keterampilan dan pengetahuan yang spesifik dan relevan dengan tujuan karir kedepannya.
3. Semangat Menjalani Hidup
Merasakan dampak kemajuan dalam karir dapat meningkatkan motivasi dan semangat kerja. Ketika berada pada jalur yang jelas untuk kemajuan, Anda cenderung lebih berkomitmen dalam pekerjaan atau pendidikan dan berusaha untuk mencapai hasil yang lebih baik.
4. Pengambilan Keputusan Lebih Baik
Dengan membuat pohon karir, Sobat MinDi dapat membuat keputusan yang informatif tentang langkah karir atau kehidupan selanjutnya. Sobat MinDi akan lebih cenderung memilih peluang kerja, proyek, atau pelatihan yang akan membantu maju di jalur karir yang dipilih.
Dengan demikian, pohon karir merupakan alat perencanaan yang sangat berharga, membantu untuk memetakan jalur karir, mengembangkan keterampilan yang diperlukan, memotivasi diri sendiri untuk berkembang, dan membuat keputusan karir yang bijaksana.
Perbedaan Career Tree dan Talent Mapping
Sobat MinDi telah paham mengenai pohon karir atau career tree? Namun apa bedanya ya dengan talent mapping? Yuk simak perbedaanya berikut ini.
"Career Tree" (Pohon Karir) dan "Talent Mapping" (Pemetaan Bakat) adalah dua konsep yang digunakan dalam pengembangan sumber daya manusia dan manajemen karir, tetapi keduanya memiliki tujuan dan fokus yang berbeda. Berikut adalah perbedaan utama antara keduanya.
1. Career Tree
Fokus utama dari pohon karir adalah pada individu dan jalur karir yang potensial dalam sebuah organisasi atau industri. Tujuannya adalah untuk membantu karyawan atau siswa memahami berbagai jalur karir yang tersedia, seperti kemungkinan promosi, perubahan peran, dan pengembangan profesional.
Career tree sering digunakan sebagai alat untuk merencanakan karir individu.
Pohon karir bersifat individualis, sering kali mencakup rencana pengembangan pribadi yang membantu karyawan atau siswa dalam mencapai tujuan karir. Pohon karir berisi identifikasi keterampilan yang dibutuhkan, peluang pelatihan, dan pengalaman kerja yang relevan dengan setiap tahapan karir.
Manfaat utama pohon karir yang dirasakan adalah pemahaman dan motivasi karir. Ini juga membantu organisasi dengan meningkatkan kepuasan dan retensi karyawan.
Pohon karir dapat diimplementasikan melalui sesi perencanaan karir, pelatihan, dan bimbingan karir.
2. Talent Mapping
Pemetaan bakat atau talent mapping lebih berfokus pada kebutuhan organisasi. Tujuannya adalah untuk mengidentifikasi karyawan yang memiliki potensi untuk mengisi peran kritis di masa depan, dan untuk merencanakan pengembangan, suksesi, dan retensi bakat.
Talent mapping lebih berkaitan dengan mengelola dan mengoptimalkan sumber daya manusia di seluruh organisasi.
Talent Mapping bersifat holistik dan strategis dari sudut pandang organisasi. Talet mapping berisi penilaian kompetensi karyawan atau siswa saat ini dan potensi mereka untuk posisi masa depan, serta perencanaan bagaimana kekosongan peran di masa depan akan diisi.
Manfaat talent mapping bagi organisasi meliputi pengurangan risiko dalam perencanaan suksesi, pengoptimalan alokasi bakat, dan peningkatan kapasitas untuk mengisi kekosongan strategis dengan cepat dan efisien.
Talent mapping biasa diimplementasikan melalui proses penilaian bakat yang komprehensif, perencanaan suksesi, dan strategi pengembangan.
Kedua konsep ini penting dalam pengelolaan SDM yang efektif. Pohon karir membantu individu dalam menavigasi karir mereka di dalam organisasi, sementara pemetaan bakat membantu organisasi dalam memastikan bahwa mereka memiliki orang yang tepat di tempat yang tepat untuk masa depan.
Cara Membuat Pohon Karir
Membuat pohon karir merupakan langkah strategis untuk merencanakan dan memandu perkembangan karir. Ini membantu dalam menetapkan tujuan karir dan menyusun rencana yang terorganisir untuk mencapainya. Berikut adalah penjelasan cara membuat pohon karir versi MinDi!
1. Identifikasi Tujuan Karir di Masa Depan
Membuat pohon karir dapat dimulai dengan menetapkan tujuan karir jangka pendek dan jangka panjang adalah langkah penting. Tujuan-tujuan ini harus spesifik, dapat diukur, dan realistis. Tujuan karir dapat bervariasi seperti, menargetkan posisi atau jabatan tertentu, mengembangkan keterampilan baru, atau pindah ke bidang atau industri yang berbeda.
Untuk mempermudah, tanyakan pada diri sendiri apa yang ingin dicapai dalam lima, sepuluh, atau bahkan dua puluh tahun ke depan, dan apa yang ingin Sobat MinDi tuju dalam karir.
2. Menganalisis Keahlian dan Pengalaman Karir Saat Ini
Evaluasi kekuatan, keahlian, dan pengalaman saat ini. Lakukan analisis SWOT (Strengths, Weaknesses, Opportunities, Threats) pribadi untuk memahami karir Sobat MinDi saat ini.
Pertimbangkan pengalaman kerja yang telah dilalui, keterampilan yang dimiliki, serta hal yang memerlukan pengembangan lebih lanjut. Pahami aspek- aspek yang dapat membantu dalam mencapai tujuan karir.
3. Membuat Perencanaan Jalur Karir yang Realistis
Berdasarkan tujuan karir dan menganalisis skill, mulailah menyusun jalur karir yang realistis. Peta tahapan atau posisi yang harus dicapai untuk mendekatkan diri pada tujuan utama karir.
Contohnya, jika ingin menjadi seorang eksekutif bisnis, mulai sebagai analis bisnis, kemudian naik ke manajer proyek, dan seterusnya.
Penting untuk memahami bahwa langkah karir memerlukan waktu yang lama untuk dicapai, saat mencapainya juga memerlukan perubahan strategi.
4. Identifikasi Skill dan Pengembangan yang Dibutuhkan di Masa Depan
Untuk setiap tahap dalam pohon karir, tentukan keterampilan, sertifikasi, atau pengalaman yang perlu Sobat MinDi kembangkan. Hal ini termasuk skill tertentu, pelatihan kepemimpinan, pengembangan soft skills, dan pendidikan formal tambahan seperti gelar master atau kursus khusus.
Buat rencana untuk menambah keterampilan dan pengetahuan, seperti mengambil kursus online, menghadiri workshop, atau mencari mentor di bidang yang ingin dipelajari.
5. Buat Target Perencanaan Aksi pada Pohon Karir
Setelah menetapkan tujuan dan jalur karir, buat rencana aksi yang mencakup langkah-langkah konkret. Buat tenggat waktu untuk mencapai posisi tertentu, rencana untuk mendapatkan kualifikasi tambahan, atau strategi untuk memperluas jaringan profesional.
Sangat penting untuk tetap fleksibel dengan rencana yang dibuat, siap untuk menyesuaikan dengan perubahan dalam keadaan pribadi, kondisi pasar kerja, atau bahkan perubahan minat dan tujuan karir di masa depan.
Membuat pohon karir pribadi memerlukan introspeksi dan perencanaan yang teliti. Membuat pohon karir berarti mencoba untuk memahami dan mengembangkan diri dalam perjalanan karir.
Pohon karir ini akan membantu Sobat MinDi tetap terfokus dan termotivasi, memberikan panduan yang jelas untuk berusaha mencapai potensi penuh dalam karir.
Sudah paham mengenai cara membuat pohon karir?Selanjutnya mari simak manfaat pohon karir bagi kesuksesan karir Sobat MinDi di masa depan!
Baca Juga: 6 Cara Komunikasi Efektif, Penting untuk Dipelajari
Manfaat Pohon Karir untuk Merencanakan Karir Masa Depan
Membuat pohon karir untuk diri sendiri memiliki beberapa manfaat signifikan dalam perencanaan dan pengembangan karir pribadi Sobat MinDi. Berikut Simak manfaat yang Sobat MinDi dapatkan saat membuat pohon karir.
1. Memberikan Panduan yang Jelas untuk Perkembangan Karir
Pohon karir yang dibuat secara pribadi memberikan panduan yang jelas dan terstruktur untuk kemajuan karir. Dengan menetapkan tujuan karir spesifik dan menyusun jalur yang realistis untuk mencapainya,membuat roadmap karir jelas dan terstruktur.
Ini memudahkan Tujuan karir Sobat MinDi dan cara untuk menggapai karir tersebut. Pohon karir membantu dalam mengidentifikasi langkah-langkah spesifik yang perlu diambil. Dengan memiliki rencana yang terdefinisi, Sobat MinDi dapat lebih fokus dan terorganisir dalam mengembangkan karir.
2. Sebagai Motivasi dan Terus Fokus pada Hal Penting
Membuat pohon karir membantu dalam menetapkan sasaran yang terfokus dan memberikan motivasi untuk mencapainya. Dengan tujuan yang jelas dan pemahaman tentang apa yang diperlukan untuk mencapainya, Sobat MinDi akan lebih termotivasi untuk mengambil tindakan.
Pohon karir memberikan gambaran visual dari kemajuan apa yang masih perlu dicapai. Menyaksikan kemajuan diri untuk menuju tujuan masa depan juga dapat memberikan dorongan moral dan kepuasan yang signifikan.
3. Sebagai Sarana Kesadaran Diri untuk Terus Bertumbuh
Proses pembuatan pohon karir membutuhkan introspeksi dan penilaian diri, yang memungkinkan peningkatan kesadaran diri. Sobat MinDi menjadi lebih sadar akan kekuatan, kelemahan, minat, dan nilai-nilai diri sendiri.
Ini sangat berguna dalam membuat keputusan karir yang sesuai dengan minat pribadi dan tujuan jangka panjang.
Selain itu, dengan mengidentifikasi area yang memerlukan pengembangan atau peningkatan. Sobat MinDi dapat merencanakan dan mengambil langkah-langkah konkret untuk pengembangan profesional, seperti mengikuti pelatihan, mengambil kursus baru, atau mencari pengalaman kerja yang relevan.
Secara keseluruhan, membuat pohon karir berarti langkah penting dalam mengelola karir. Sebab membantu dalam pengembangan pribadi dan profesional yang berkelanjutan, dan memastikan bahwa Sobat MinDi berada pada jalur yang benar menuju mencapai tujuan karir.
Ingin mengembangkan karir sejak dini agar lebih terarah? Bagi Sobat MinDi yang masih kuliah, Yuk ikuti bimbingan persiapan karir dibimbing.id.
Dengan didampingi para mentor profesional dan berpengalaman, bimbingan persiapan karir ini telah diikuti oleh beberapa universitas negeri ternama di Indonesia.
Jangan ragu, ayo segera daftar sekarang juga di sini! dan mari raih kesuksesan karir di masa depan bersama dibimbing.id
Tags
Muthiatur Rohmah
Muthia adalah seorang Content Writer dengan kurang lebih satu tahun pengalaman. Muthia seorang lulusan Sastra Indonesia yang hobi menonton dan menulis. Sebagai SEO Content Writer Dibimbing, Ia telah menulis berbagai konten yang berkaitan dengan Human Resources, Business Intelligence, Web Development, Product Management dan Digital Marketing.